Grid.ID - Kita memang tidak akan pernah tahu kapan ajal menjemput.
Usia tidak menjadi patokan kapan maut akan merenggut kita dari dunia.
Inilah yang dialami seorang gadis berusia 17 tahun, Dhea Rahma Amanda.
Dilansir Kompas, dia adalah calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN asal Provinsi Lampung.
Dia meninggal saat sedang menjalani pendidikan dasar di Akademi Kepolisian yang berada di Semarang, Jawa Tengah.
Ia dikabarkan terjatuh saat berbaris mengikuti lari pagi di Lapangan Resimen sebelum akhirnya berpulang.
Namun hingga saat ini belum diketahui penyebab meninggalnya gadis yang akrab disapa Dhea ini.
Dilansir Tribun Lampung, sebelum meninggal sempat berpesan pada adiknya untuk melihat Instagramnya.
(Baca: Kisah Pilu Kakak Adik yang Tewas Saat Bentrok Bonek Vs Pendekar Silat, Begini Firasat Istri Korban
Ia memberikan tanda-tanda yang tidak dicurigai sama sekali oleh adiknya yang bernama Amalia Putri (15).
"Tadi pagi subuh nelepon papa, bilang keadaannya sehat-sehat saja, kemudian sms saya, pesan untuk melihat IG-nya, lalu kalau ada yang nanya tolong dijawab," ungkap Amalia, Minggu (1/10/2017) seperti dikutip Tribun Lampung.
Amalia mengaku kaget mendengar kabar kematian kakaknya dan menanggapi biasa pesan kakaknya itu.
Namun dia tahu bahwa kakaknya sempat mengeluh tentang lari, bukan masalah dengan senior.
(Baca: Kok Bisa! Posting Foto Santai Bareng Bilqis, Akun Ayu Ting Ting Dicurhatin Netizen Kehilangan Anak)
Amelia kemudian teriangat saat Idul Adha, kakaknya sempat memberikan pesan aneh yang juga tidak ia curigai.
"Itu pas setelah salat Ied kemarin, dia sampai meminta maaf ke papa dan mama, dan bilang ke saya, Dek besok-besok kamu Salat Ied sendiri ya gak sama kakak," kenang Amalia.
Menurutnya, kakaknya adalah yang baik dan perhatian dengan adik dan keluarganya.
Amelia juga sangat sedih mengingat Dhea meninggal hanya selang seminggu sebelum ulang tahunnya yang jatuh pada tanggal 9 Oktober nanti.
Pada hari Minggu (1/10/2017) rombongan pelayat sudah membanjiri kediaman Dhea Rahma Amanda di Jalan Untung Suropati No. 33 B Kelurahan Labuhan Ratu Raya, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung. (*)