Find Us On Social Media :

Jangan Suka Gigit Kuku Kalau Tak Mau Terkena Bahaya Ini!

By Anita Rohmatur R, Selasa, 3 Oktober 2017 | 19:50 WIB

Gigit kuku

(BACA JUGA: Futsal Bareng Timnas Indonesia di McDonald’s Junior Futsal Championship 2017)

Ini disebabkan kutil mengandung banyak virus, misalnya Human Papillomavirus (HPV).

Torgerson juga menyatakan bahwa menggigit kuku dapat mengubah bentuk asli dari kuku baik secara sementara maupun permanen.

Sehingga, akan membuat bentuk kuku menjadi lucu atau aneh.

Hal ini bisa terjadi sementara, namun lama-kelamaan dapat menjadikan kuku anda berbentuk lucu hingga selamanya.

(BACA JUGA: Kembali Tren Untuk Busana Fall/Winter, Gaya Modis dengan Blazer Bermotif yang Kece Berat, Bisa Pinjam Sama Pacar Kamu kok… )

Merusak bentuk kuku juga tidak hanya karena menggigitnya, namun kebiasaan seseorang yang suka menekan-nekan ke dalam kulit luar pada jari (biasanya menggunakan jempol) juga akan membuat bentuk kuku cacat atau rusak.

Kebiasaan buruk menggigit kuku lainnya yaitu berpengaruh pada kesehatan gigi.

Gigi akan bergeser dari tempat semulanya dan juga dapat berpotensi menyebabkan gigi patah atau merusak lapisan gigi.

Kemudian, apa yang dapat dilakukan untuk menghentikan kebiasaan tersebut? Torgerson mencatat bahwa kebanyakan orang yang menggigiti kukunya sebagai cara untuk menghilangkan stres.

Ia juga menyatakan sebaiknya menyalurkan stress tidak dengan merusak bagian tubuh termasuk menggigit kuku.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan selain menggigit kuku, misalnya dengan memainkan dasi atau memutar-mutar cincin di jari.

Yang jelas, jangan sampai melakukan sesuatu yang justru membuat tubuh anda rusak.

Artikel ini pernah tayang di tribunnews.com dengan judul Awas, Inilah Dampak Negatif Kebiasaan Menggigit Kuku

(*)