Grid.ID – Menstruasi adalah agenda wajib bagi wanita.
Tentu bagi wanita yang telah mengalami masa puber.
Menstruasi normalnya berlangsung setiap bulan selama usia subur.
(BACA: Banjir Bonus, Vivo V7+ Bisa Dipesan di Vivo Store dan 7 E-Commerce Terkemuka)
Dan akan berhenti saat terjadi kehamilan atau manopause.
Saat menstruasi terjadi banyak hal yang dirasakan wanita.
Mulai dari perubahan mood.
Nyeri pada perut, miss v, bahkan sampai ke paha atau rasa mual dan pusing.
Selain itu, tak lepas juga rasa pegal dan linu.
(BACA: Beginilah Kondisi Kamar Hotel saat Ditemukan Tubuh Stephen Paddock, Ngeri!)
Khususnya pada area pinggul dan punggung.
Tapi tak hanya itu.
Saat menstruasi, wanita juga kerap keluhkan rasa kembung dan mulas.
Hal itu sering kali sebabkan rasa ingin BAB.
Bagi beberapa wanita, ketika menstruasi mereka akan merasa BAB yang lebih sering.
Apa kamu juga mengalaminya?
(BACA: Bayi Babun Jatuh di Dekat Singa, Tapi Apa yang Ditangkap Kamera Mengejutkan Semua Orang)
Apakah itu normal?
Dilansir Grid.ID dari laman Women’s Health.
Selama beberapa hari pertama menstruasi.
Tubuh akan melepaskan prostaglandin.
Yaitu senyawa mirip hormon yang memiliki banyak peran kompleks.
Termasuk memicu kontraksi rahim atau kram.
Nah, prostaglandin ini tidak hanya terdapat pada rahim.
Tapi juga terdapat pada usus.
Seorang pakar bernama Jennifer Gunter, MD mengatakan.
“Prostaglandin memiliki efek pada otot polos. Dan usus adalah otot polos”.
Jadi ketika menstruasi dan merasa keinginan BAB lebih sering.
Hal itu wajar terjadi karena peran dari prostaglandin ini. (*)