Grid.ID - Beberapa hari yang lalu, sebuah kisah tentang seorang wanita yang membantu pria tunawisma yang diberinya pekerjaan di restorannya mendadak viral.
Pria tunawisma itu lantas menjadi berkah buat wanita tersebut lantaran ia rajin bekerja dan restorannya pun menjadi maju.
Namun tidak semua tunawisma mempunyai sifat baik seperti pria tersebut.
Dilansir reporter Grid.ID dari Viral 4 Real.
( BACA : Penggemar Telur? Yuk Bikin Tamagoyaki, Telur Dadar Lezat Khas Negeri Sakura )
Seorang ayah bernama Wilkinson membawa seorang gelandangan bernama Aaron Barley ke rumah mereka, setelah ia bertemu dengan pria itu mengemis di depan supermarket.
Peter Wilkinson dan keluarganya memberinya makan, memberinya pakaian, memberinya tempat tinggal.
Dan bahkan memberinya pekerjaan untuk memberinya permulaan hidup baru yang lebih baik.
Namun semuanya berubah dalam suatu hari.
Setiap pagi Peter Wilkinson selalu mengajak anjingnya jalan-jalan dan meninggalkan istrinya, tracey serta anaknya, Pierce dan Barley di rumah.
Tapi saat Wilkinson kembali, dia melihat ada sesuatu yang aneh lain dari biasanya.
Istrinya selalu menaruh secangkir teh di atas meja begitu Peter kembali ke rumah dari jalan-jalan paginya.
"Saya selalu jalan-jalan pagi dan Tracey selalu menyediakan secangkir teh di meja dapur saat saya kembali."
Namun hari itu, tidak ada teh di meja dapurnya.
Peter tahu ada yang tidak beres dan langsung mencari istrinya.
Ia menemukan Tracey dan Pierce, anaknya mati di ruangan rumah dengan luka tusukkan sebanyak 6 kali.
Peter langsung menelepon polisi setelah melihat keadaan tersebut.
''Ini adalah contoh nyata kebaikan dibalas kejahatan. Saya akan merasa bersalah seumur hidup saya karena membiarkan pria ini (Barley si gelandangan) begitu dekat dengan keluarga saya. "
Seandainya Peter dan anak perempuannya Lydia ada dirumah pagi itu, mungkin semuanya akan dihabisi oleh Barley.
Polisi dengan cepat melacak dan menangkap Barley.
Saat di pengadilan Hakim mengatakan kepada Barley: "Anda tidak tahu rasa terima kasih yang baru saja Anda dapatkan melalui kebaikan dan kemurahan hati keluarga Wilkinsons kepada Anda."
Barley masih menunggu vonis dari hakim, namun tampaknya hukuman berat menantinya.
(*)