Namun, ini justru akan membuatmu memiliki ruang untuk bernafas saat berolahraga.
3. Mulai berlari secara perlahan
Jangan langsung berlari secara kencang.
Ini tidak hanya buruk untuk perut saat berlari, tapi akan buruk bagi seluruh tubuhmu.
Kamu berada pada risiko cedera yang lebih tinggi karena otot tidak memiliki kesempatan untuk melakukan pemanasan.
4. Fokus pada nafas yang lebih dalam dan lebih lambat
Kamu harus ingat bahwa kondisi seperti perut tertikam ini akibat pernapasan.
Dengan napas dangkal, kamu hanya bernapas dengan paru-paru bagian atas.
Kamu tidak akan bisa berlari dengan efisien dan ini akan membuat otot jauh lebih cepat lelah.
Mudah-mudahan setelah kamu membaca ini dan menerapkannya, perutmu tidak merasa tertikam lagi ya. (*)