Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni.
Grid.ID - Putri Marino rupanya ketagihan berakting dan bermain film.
Dalam film pertamanya yang berjudul 'Posesif', Putri berperan sebagai 'Lala' Atlet Loncat Indah dan pelajar SMA.
Sebelum terjun ke dunia perfilman, Putri berprofesi sebagai host traveling di salah satu stasiun tv swasta.
Tetapi kini ia pun mencoba peruntungan di dunia perfilman.
(Baca : Nikmati Layar Smartphone Lebih Memukau di Vivo V7+, Lewat FullView™ Display )
"Awalnya susah, karena hosting dan akting itu sangat jauh berbeda."
"Kalau hosting kan kita jadi diri kira sendiri."
"Kalau akting harus memerankan orang lain, menghidupkan karakter lain yang ditawarkan ke kita," jelasnya saat ditemui di XXI, Senayan City, Jakarta Pusat, Kamis (12/10/2017).
Sempat ada pikiran untuk dirinya kembali ke dunia presenting karena ada rasa takut dan ragu.
(Baca : Mirip Sinetron, Perawat Ini Harus Rawat Pacarnya yang Kecelakaan Bersama Selingkuhannya )
Namun setelah melakukan berbagai cara dan ia terus belajar, Putri pun melanjutkan keinginannya tersebut.
"Sempat mikir, haduh kayaknya ini bukan gue deh."
"Tapi kan akhirnya aku mikir, enggak bisa kayak gini. Harus mencoba!"
"Setelah melewati proses itu, untung aku enggak menyerah waktu itu," ceritanya dengan semangat.
Alhasil, dunia presentingnya saat ini ia stop terlebih dahulu, karena Putri ingin fokus dan menyeriusi dunia perfilman.
(Baca : Ojek Online Di Bandung Dilarang, Di Banyuwangi Malah Buat Bantu Pasien Miskin )
"Iya, bisa dibilang seperti itu (merelakan dunia presenting)."
"Dan bisa dibilang ingin fokus ke film."
"Karena memandu acara travelling sama akting itu susah."
"Karena aku sudah mulai jatuh cinta sama film, aku pengin orang-orang mulai melihat Putri Marino, bahwa aku serius di sini."
"Pengin orang sadar itu dan memberikan aku kesempatan untuk menghidupkan banyak karakter lagi," jelasnya panjang.
(Baca : Penting! Segera Registrasi Nomor Prabayar Sesuai KTP dan KK, Kalau Tak Mau Diblokir )
Dan akhirnya, perempuan berusia 24 tahun itu pun sudah jatuh cinta dengan dunia film.
"Tapi awalnya aku nggak nyangka aku bakal jatuh cinta sama dunia film."
"Tapi lama-lama mulai kaya 'wah ini geretan juga nih, unik bedah naskah jadi kaya bikin aku bergetar," tutupnya. (*)