Find Us On Social Media :

Kasihan, Bagian Sensitif Wanita Ini Berdarah Diduga Karena Pemaksaan dan Mengalami Hal Ini

By Adrie P. Saputra, Sabtu, 14 Oktober 2017 | 15:38 WIB

Devia Sopiani

Dari informasi yang diterimanya, pelaku marah karena tak mendapat PL.

"Katanya juga sempat nodong pistol ke PL yang seruangan sama dia.

Masih teman saya juga PL-nya," kata warga Muara Sanding, Kecamatan Garut Kota.

Devia hanya menjadi korban peluru nyasar dan sama sekali tak mengenal pelaku penembakan.

(BACA : 7 Foto Lucu yang Tertangkap Kamera di Saat yang Tepat, No. 6 Seperti Cium Bagian Ini)

"Teman saya juga ada yang kena serpihan dinding gipsum, kena di bagian hidung, tapi enggak parah," katanya.

Dikutip dari Tribunnews, Devia Supiani (20) seorang pemandu lagu (PL) di Karaoke Milan, Jalan Perintis Kemerdekaan, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, paha kirinya tertembus peluru, Senin (2/10/2017) pukul 23.45.

Peluru itu berasal dari senjata api (Revolver) milik Kanit Reskrim Polsek Pakenjeng, Garut, Aiptu Sapriyudin.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, saat itu Aiptu Sapriyudin, Brigadir Kiki Eriyana, dan Kurnia mengajak Devia dan dua orang PL lainnya yakni Janet dan Ayank untuk menemani karaoke di Room 209.

(BACA : Beda Agama, Persahabatan Dua Artis Cantik ini Bikin Haru)

Di saat bersamaan, kata Yusri, di room sebelahnya atau Room 210, ada Gilang dan tiga pria lainnya tengah berkaraoke ditemani oleh dua orang PL yakni Syifa dan Dhea.

Namun dalam keterangan tertulisnya, Yusri menyebutkan, senjata api Aiptu Sapriyudin itu meletus di Room 210 lalu tembus mengenai dinding partisi pembatas room 209 dan akhirnya mengeni paha kiri Devia Supiani.