Laporan Wartawan Grid.ID, Nindya Galuh A.
Grid.ID - Aktor ganteng Lee Je Hon menyempatkan diri menghadiri undangan acara Busan International Film Festival.
Perhelatan besar ini rutin diadakan setiap tahun sebagai bentuk apresiasi seni film Korea Selatan.
Lee Je Hoon tampak hadir dengan mengenakan setelah jas serba hitam yang elegan.
Dalam kesempatan itu, Lee Je Hoon sempat mengatakan tentang pengalaman menyenangkan saat mengikuti proyek film.
(BACA: Pasangan Malas-malasan Saat Weekend? Ternyata Ini Alasannya Menurut Riset)
Dilansir Grid.ID dari Allkpop, salah satu film yang paling berkesan baginya adalah film Architecture 101.
Di film tersebut, Lee Je Hoon disandingkan dengan Suzy.
Aktor pemeran drama Signal ini mengaku hingga saat ini masih banyak orang yang mengingat film legendaris tersebut.
Film Architecture 101 ini mengisahkan tentang cinta pertama yang manis hingga dewasa.
(BACA: Teuku Wisnu Berderai Air Mata saat Melihat Video ini, Mengharukan!)
"Meski sudah sangat lama, banyak orang yang mengingat film ini saat mereka jatuh cinta, aku merasa sangat terhormat bisa menjadi bagian dari film legendaris," kata Lee Je Hoon.
Setelah 5 tahun berlalu, Lee Je Hoon mengaku masih ingat bagaimana ia sehari-hari menjalani proyek film ini bersama Suzy.
Lee Je Hoon mengaku sangat nyaman bekerja sama dengan Suzy, meskipun usia mereka terpaut 10 tahun.
Bahkan. aktor berusia 33 tahun ini ingin sekali lagi menjadi pasangan Suzy dan memiliki kisah cinta yang berbeda.
"Aku ingin punya karakter berbeda dari Architecture 101, mungkin pasangan yang bisa diajak bertengkar seperti teman sendiri boleh juga, atau genre drama action yang sekarang lagi hits," kata Lee Je Hoon seperti dikutip Grid.ID dari Allkpop.
Di drama Architecrture 101, Lee Je Hoon memang berkarakter sedikit tertutup.
Karakter Lee Je Hoon bahkan selalu kesulitan mengungkapkan perasaannya pada Suzy.
Lalu, apakah ini tandanya Lee Je Hoon masih belum bisa move on dari karakter Suzy?
(BACA: Bukan Hanya Tanpa Ampas, Kopi Unik Ini Punya Warna Jernih Layaknya Air Putih)
Well, kalau benar mereka akan main di proyek yang sama lagi, kira-kira kisah seperti apa yang paling cocok? (*)