Find Us On Social Media :

Bukan Sungai di Jakarta, Indonesia Sumbang 1 dari 8 Sungai di Asia yang Bertanggung Jawab Atas 95% Pencemaran Limbah Plastik di Lautan Dunia

By Hyashinta, Minggu, 15 Oktober 2017 | 19:12 WIB

Limbah plastik

Laporan Wartawan Grid.ID, Hyashinta

Grid.ID - Isu tentang limbah plastik sudah lama didengungkan namun kenyataannya jumlahnya semakin tak terkendali.

Namun dilansir Grid.ID dari Daily Mail, hanya ada 10 sungai yang bertanggung jawab atas pencemaran yang terjadi di lautan dunia.

Menurut perhatian, sungai-sungai itu menyumbang 4 juta ton plastik setiap tahunnya.

Nah, 8 dari 10 sungai itu berasal dari Asia dengan persentase 88-95%.

(Baca: Dulunya Ucap Sumpah Serapah, Pasangan Ini Akhirnya Nikah! Kemakan Omongan Sendiri kan)

Menurut Majalah Cosmos, sungai yang mencemari ditemukan di Amazon, Brasil, Persimpangan Kamerun dan Nigeria, Huanpu, Xi dan Yangtze di Tiongkok, Brantas di Indonesia, Irrawaddy di Myanmar, dan Pasig di Filipina.

Ya, Indonesia menyumbang satu sungai yaitu Sungai Brantas.

(Baca: Sempat Dianggap Gila, Kisah Foto Gadis Bertoga di Antara 2 Makam Ini Bikin Haru!

Penelitian ini diplublikasikan di Jurnal Nature Communication.

Limbah plastik masuk ke lautan dunia melalui 40.760 aliran sungai di 182 negara.

Ditemukan data bahwa jumlah plastik yang terangkut ke laut berjumlah 1,15-2,41 ton plastik.

Phys.org mencatat Pusat Penelitian Lingkungan Hemholtz dan Universitas Ilmu Pengetahuan Terapan Weihenstephan-Triesdorf di Jerman menganalisis 79 lokasi sebagai sampel di sepanjang 57 sungai di seluruh dunia.

(Baca: Pergi ke Dokter Kandungan untuk Memeriksa Area Sensitifnya, Dokter Malah Melihat Sesuatu yang Bikin Ngakak

Peneliti memperkirakan bahwa jika 10 sungai teratas itu mengurangi sampah plastiknya maka secara keseluruhan limbah plastik di laut dunia akan turun 45%.(*)