Grid.ID - Beberapa orang terutama para pekerja keras selalu minum sekaleng minuman energi agar mereka bisa kuat saat bekerja.
Meski satu botol atau satu kaleng mungkin tidak berbahaya dalam satu hari.
Namun minum dua atau lebih setiap hari bisa membahayakan tubuh kita dan pasti mematikan.
Sebagian besar minuman energi biasanya mengandung kafein dalam jumlah besar.
( BACA : Perawat Ceroboh Gulingkan Kereta Dorong Bayi Yang Baru Lahir Ke Lantai )
Bukan hanya kafein saja, gula yang berlebih dan masih banyak zat kimia lain untuk mendongkrak stamina.
Dilansir reporter Grid.ID dari Viral 4 Real.
Seorang ayah bernama Austin dari Amerika Serikat, harus menjadi korban dari kebiasaan buruknya.
Istrinya Brianna menulis di Facebook bahwa ia baru saja mulai mengkonsumsi minuman energi secara berlebihan.
( BACA : Lagi Makan Mie Rebus, Harga Tas yang Dipangku Ayu Ting Ting Ini Bikin Pusing Tujuh Keliling )
Austin mulai bekerja lebih lama dan pulang pergi dari dan ke tempat kerja setiap hari.
Hal itu memaksanya untuk mengonsumsi minuman berenergi agar tetap terjaga.
Lama kelamaan tubuh Austin mulai melemah dan hancur lantaran kebiasaannya bekerja keras dan mengonsumsi minuman energi.
Suatu hari ia dilarikan ke rumah sakit dengan pendarahan pada otaknya.
( BACA : Khasiat Makan Singkong Tiap Hari Ternyata Bikin Kamu... )
Namun dokter pada awalnya tidak dapat mengetahui mengapa seorang pemuda sehat dinyatakan berdarah dari otaknya.
Dia segera menjalani operasi otak dan tinggal di rumah sakit selama dua minggu.
Austin koma setelah menjalani operasi pengangkatan setengah otak kanan dan kirinya.
Padahal istrinya akan melahirkan beberapa minggu kemudian.
"Tapi keajaiban yang indah terjadi saat saya melahirkan anak kami. Austin terbangun dari koma, "kenang Brianna.
Setelah dua bulan menjalani operasi dan perawatan, Austin akhirnya bertemu dengan anak laki-lakinya yang baru lahir.
Namun Austin beruntung masih hidup dan ia masih bisa memeluk putra dan istrinya tercinta.
(*)