Find Us On Social Media :

4 Hal Tentang Hipoksia yang Menyebabkan Choirul Huda Meninggal Dunia

By Aditya Prasanda, Selasa, 17 Oktober 2017 | 18:06 WIB

kolase

Laporan wartawan Grid.ID, Aditya Prasanda

Grid.ID - Meninggalnya Choirul Huda menyisakan duka yang dalam.

Kiper Persela Lamongan ini meninggal dunia usai terlibat benturan keras di akhir babak pertama tepatnya pada menit-44, Minggu (15/10/2017) sore.

Insiden benturan itu melibatkan Choirul Huda dan rekan satu timnya, Ramon Rodrigues.

Ketika itu, Huda bermaksud mengamankan bola di depan gawang saat penyerang Semen Padang, Marcel Sacramento dan rekan setim Huda, Ramon Rodrigues berusaha merebut bola di depan gawang Persela.

Asik Joget dan Sebar Uang di Acara Kondangan Kerabat, Begini Gaya Ayu Ting Ting dan Keluarganya, Kompak!

Akibatnya, Choirul Huda yang dadanya terkena benturan kaki Ramon, tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Sebelum tak sadarkan diri, Choirul Huda sempat merintih kesakitan sambil memegangi bagian dadanya.

Paska meninggalnya Huda, hampir semua media menyiarkan kabar duka kepergian sang kapten Laskar Joko Tingkir.

Video detik-detik terjadinya benturan keras yang menyebabkan Huda meringis kesakitan di lapangan sebelum akhirnya tak sadarkan diri pun viral.

Beriringan dengan itu, tersebar pula video saat Huda berusaha diselamatkan tim medis di rumah sakit.

5 Fakta Insiden Meninggalnya Kiper Choirul Huda, Benturan di 2 Bagian Tubuh ini Jadi Penyebab Kematian