Grid.ID - Setiap pendarahan ringan maupun berat setelah 20 minggu masa kehamilan adalah tidak normal.
Jika kamu mengalami hal seperti ini, sebaiknya jangan panik dan segera pergi ke Dokter.
Serviks yang lembut dan sensitif menyebabkan perdarahan setelah berhubungan seks saat hamil.
Ada beberapa alasan kenapa serkvis bisa sangat sensitif.
BACA JUGA : 6 Manfaat Terkena Paparan Sinar Matahari yang Perlu Kamu Tahu, Jangan Takut Kena Panas!
Tingkat suplai darah ke Miss V dan leher rahim meningkat cukup cepat setelah kamu hamil.
Saat berhubungan seks, akan ada tekanan tambahan pada area serviks yang menyebabkan perdarahan atau bercak kecil.
Lalu beberapa kapiler darah (pembuluh darah kecil) terbentuk selama kehamilan untuk memenuhi kebutuhan oksigen tinggi ibu dan janin.
Banyak kapiler ini berkembang di Miss V dan leher rahim.
BACA JUGA : Nggak Hanya Untuk Kecantikan, Air Lemon Juga Berfungsi Untuk Kesehatan Tubuh Salah Satunya Cegah Asma
Mereka sangat halus sehingga mudah pecah saat bersenggama.
Tapi meski begitu, keguguran yang diakibatkan seks saat kehamilan memang sangat jarang terjadi.
Namun, jika kamu pernah mengalami keguguran di awal atau dinding serviks yang lemah, dokter akan merekomendasikan kamu untuk tidak melakukan seks sebagai tindakan pengaman.
BACA JUGA : Punya Berat Badan Ideal Itu nggak Susah, Asal Kamu Rutin Konsumsi 8 Makanan ini Sebelum Tidur
Lalu bagaimana cara mengehentikan pendarahan saat hamil?
Okay, kamu bisa coba posisi seks yang lebih nyaman dan aman.
Selain itu kamu juga bisa melakukan oral seks untuk memuaskan suami.
Tidak hanya itu, kamu juga perlu menggunakan alat kontrasepsi untuk melindungi bayi dari infeksi menulas seksual. (*)