Laporan wartawan Grid.ID, Aditya Prasanda
Grid.ID - Nyaris Setahun berlalu paska perisitiwa perampokan Pulomas (26/12/16) menggegerkan Indonesia.
Enam orang terbunuh secara tragis dalam peristiwa berdarah itu.
Dan hari ini, Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur menjatuhkan vonis mati terhadap dua terdakwa perampokan dan pembunuhan di Pulomas.
Satu orang terdakwa lainnya divonis pidana seumur hidup.
Hakim Ketua Gede Ariawan menyampaikan hal itu dalam sidang pembacaan putusan yang digelar di PN Jakarta Timur, Selasa (17/10/2017).
"Menimbang bahwa para terdakwa telah terbukti secara hukum melakukan pembunuhan berencana dan pencurian dengan kekerasan maka Majelis Hakim memutuskan Ridwan Sitorus alias Ius Pane dan Erwin Situmorang pidana hukuman mati serta memutuskan Alfin Sinaga pidana hukuman seumur hidup," kata Gede.
Vonis ini sesuai dengan tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebelumnya.
Gede kemudian mempersilakan terdakwa untuk berkonsultasi dengan tim kuasa hukumnya terkait upaya hukum untuk menanggapi tuntutan itu.
Peristiwa berdarah ini memakan enam korban meninggal.
Mereka disekap dalam kamar mandi kecil hingga ajal menjemput.
Keenam korban tewas merupakan penghuni rumah mewah milik seorang pengusaha bernama Dodi Triono (59).
Selain Dodi Triono, korban meningal lainnya dua anak Dodi bernama Diona Arika (16) dan Dianita Gemma (9), Amel yang merupakan teman dari anak Dodi, serta Yanto dan Tasrok yang merupakan sopir keluarga Dodi.
Saat kejadian tragis itu terjadi, Dodi meninggalkan seorang istri yang tengah hamil tua.
Wanita itu bernama Agnesya Kalangi, istri ketiga Dodi Triono yang harus ditinggalkan saat tengah mengandung.
Beruntung ketika kejadian nahas itu terjadi, Agnesya tidak tinggal bersama Dodi dan anak-anak tirinya.
Ia menempati sebuah apartemen hingga bisa luput dari peristiwa sadis itu.
Ditinggal pergi oleh suami dengan cara tragis, Agnesya melahirkan putri pertamanya pada 26 Februari 2017 lalu.
Bayi cantik itu diberi nama Dianesya.
Melahirkan saat suami sudah tiada tentu bukan hal yang mudah.
Ibu muda ini pun harus berjuang sendiri untuk merawat dan membesarkan buah hatinya.
Meski demikian, Agnesya tampaknya bisa merawat putrinya dengan baik.
Kini berusia sekitar 8 bulan, Dianesya tumbuh menjadi anak yang lucu dan menggemaskan.
Melalui Instagram bernama @dianesya_a, tumbuh kembang bayi lucu ini kerap diunggah di media sosial.
Lihat foto-fotonya: