Atas kejadian bengis ini, sekitar 3 ribu orang berkumpul, mengadakan aksi diam sambil menyalakan lilin.
(Baca juga: Sangat Populer, Lagu 'Sayang' Siapa yang Punya? NDX dan Via Vallen Bilang Begini)
Prosesi berkabung dilakukan pada hari selasa (17/10/2017), tepat di Valletta, ibu kota Malta.
Tewasnya Galizia telah membuat hastag 'Je Je Suis Daphne' menjadi viral di jagad medsos Malta.
Malta sendiri adalah negara paling kecil di Uni Eropa.
Kembali dikatakan Joseph Muscat, "Semua orang tahu bahwa Caruana Galizia adalah kritikus yang keras terhadap saya, baik secara politik maupun pribadi."
(Baca juga: Rizky D'Academy Posting Foto Lesti Kejora, Netizen Doakan Langgeng)
"Tapi, tak ada yang bisa membenarkan tindakan biadab ini dengan cara apa pun."
"Satu-satunya obat bagi siapa saja yang merasa difitnah adalah," dengan mengambil jalur, "pengadilan."
Sebelumnya, Perdana Menteri Malta ini pernah menggugat Galizia atas tulisannya di awal tahun.
Tulisan tersebut menguak tentang istri Joseph Muscat yang merupakan salah seorang pemilik perusahaan di Panama.
(Baca juga: Ratu Elizabeth Makan Pakai Tupperware? Inilah Rahasia Kerajaan Inggris yang Perlu Kamu Tahu)