Grid.ID - Penduduk bumi tampaknya harus mempersiapkan masa depan tentang di mana mereka akan hidup.
Ramalan-ramalan akan hancurnya bumi pun semakin bertebaran.
Untuk itu, para ilmuan mulai menyusun strategi.
Ada kemungkinan penduduk di bumi harus mencontoh arsitek ini.
Seorang arsitek asal Tiongkok bernama Stefano Boeri telah memikirkan hidupnya beberapa tahun ke depan.
Dikutip dari inhabitat, Stefano Boeri bekerja sama dengan Chinese Space Agency dan Universitas Masa Depan Tongji telah merencanakan proyek besar yang bernama New Shanghai.
Stefano Boeri telah berpikir tentang bagaimana kondisi kota Shanghai, Tiongkok pada 100 tahun mendatang.
Seperti takut akan ramalan akan tenggelamnya negara Tiongkok, ia kemudian menggagas ide gila ini.
(Menggemaskan, Inilah 7 Gaya Tidur Nagita Slavina, Nomor 7 Ngga Ketulungan Gayanya)
New Shanghai dibangun atas dasar benih ekosistem.
Stefano Boeri akan menumbuhkan pohon-pohon vertikal di planet mars.
Pohon-pohon tersebut nantinya akan berguna bagi kehidupan.
Proyek rancangan Stefano Boeri ini dipresentasikan di Shanghai Urban Space and Art Season 2017 yang diadakan di Pelabuhan Minsheng, Shanghai, Tiongkok.
Pameran 3 bulanan yang bertajuk "This-CONNECTION-sharing the future of public space" menampilkan berbagai proyek yang mencakup seni, arsitektur, perencanaan kota, dan desain untuk mengeksplorasi kota masa depan.
Stefano Boeri juga mempresentasikan instalasi RADURA, konseptual desain yang berfungsi sebagai antena di dalam Benih Hutan Vertikal Mars yang memungkinkan menerima informasi dari masa lalu, sekarang, dan masa depan.
Bagaimana jika kamu tinggal di sana? (*)