Mereka ingin membuktikan bahwa planet tersebut tak ada untuk selamanya.
Ironisnya, mereka justru menemukan hal mengejutkan.
Sejumlah bukti menghantarkan pada sebuah kemungkinan bahwa planet tersebut justru malah eksis.
(Baca juga: Misteri Akhirnya Terkuak, 2 Anak Tewas Terpanggang di Atas Oven, Setelah Kejadian Pelaku Malah Nekat Lakukan Hal Ini)
Sejak makalah awal mereka di tahun 2016 mengenai isu ini, sejumlah bukti mulai bertebaran.
Mahasiswa Batygin, Elizabeth Bailey, menerbitkan makalah lain yang justru mengklaim bahwa Planet Nine mungkin menjadi alasan mengapa Bumi miring sekitar 6 derajat dari ekuator Matahari.
Menurut Bailey, medan gravitasi Planet Nine perlahan mempengaruhi orbit selama 4,5 miliar tahun sejak tata surya terbentuk.
"Selama jangka waktu yang lama, Planet Nine akan membuat seluruh sistem tata surya goyang," ungkap Batygin.
(Baca juga: Sempat Ditelantarkan, Wanita yang Mengaku 'Bunda' Vania Athabina Kirim Surat yang Isinya Begini)
"Seperti puncak di atas meja."
Petunjuk lain berasal dari obyek trans-Neptunus yang membentuk Sabuk Kuiper.
Sabuk Kuiper sendiri adalah awan kecil, benda jauh yang mengorbit pada Matahari dengan arah yang aneh.