Grid.ID - Penggunaan ponsel terlalu lama, menyebabkan daya baterai cepat habis.
Oleh karena itu, ponsel butuh dicharge atau diisi dayanya agar dapat digunakan.
Mengisi daya baterai juga tidak boleh sembarangan.
Berikut 5 hal yang harus dihindari saat mengisi daya baterai agar baterai ponsel tetap eksis.
( BACA : Digombalin Cantik Pakai Bahasa Inggris, Wanita Ini Ngamuk! Ngakak sih, Netizen: Kebanyakan Micin? )
1. Mengisi daya baterai sampai 100%
Ponsel panas biasanya disebabkan karena penggunaan yang berlebihan.
Hindari mengisi baterai 100% agar Lithium-ion (Li-on) lebih awet dan tidak rusak.
2. Membiarkan ponsel mati terlalu lama
( BACA : Jessica Iskandar Disebut Mirip SPG, Malu Nggak Ya Doi? )
Hindari ponsel mati karena dayanya terkuras habis 0%.
Hal ini dapat menyebabkan Li-on lemah dan daya tahan baterai menurun.
Isi daya baterai minimal 15 %.
3. Membirakan ponsel panas
( BACA : Mengejutkan! Baterai Pertama Di Dunia Dibuat Dari Sari Buah, Kok Bisa Ya? )
Ponsel panas akibat bekerja terlalu keras alias terlalu lama digunakan.
Ponsel panas menyebabakan kapastas baterai menurun.
4. Menggunakan charger sembarangan
Hal ini juga mempengaruhi daya tahan baterai ponsel.
Setiap charger ponsel memiliki spesifikasi khusus yang telah disesuaikan dengan jenis perangkatnya.
5. Menggunakan ponsel saat dicharge
Kebiasaan ini menyebabkan daya baterai sulit penuh dan ponsel cepat panas.
Sehingga menyebakan kualitas baterai menurun.
(*)