Find Us On Social Media :

Final Ganda Campuran Mengharukan, Siti Fadila Paksakan Diri Sebelum Akhirnya Pingsan

By Ahmad Rifai, Senin, 23 Oktober 2017 | 07:45 WIB

Siti Fadia Silva Ramadhanti terkulai lemah | Badmintonindonesia.org

Namun, sekejap kemudian tubuh Siti limbung.

Namun, tubuh Siti tidak sempat tersungkur di lantai. 

(Baca juga: Saat Sekolah, Tina Toon Selalu Jadi Kiper Karena Gede Kayak Gawang)

Rehan kembali berusaha menahan, termasuk Mentari dan sejumlah ofisial yang saat itu berada di dekat podium.

Siti diduga sudah kelelahan saat pertandingan sudah memasuki set ketiga.

Siti sempat terlentang dan berusaha menarik napas dan sempat diberikan bantuan oksigen.

"Saya sudah lihat kondisi fisik Siti sudah mulai lemah di awal set ketiga. 

(Baca juga: Duh, Anak Pertama Ussy Sulistyawati dan Adhika Pratama Dibilang Jago Kandang)

Saya sempat bilang ke dia jangan memaksakan diri. 

Tapi, kayaknya memang sudah makin lemah. 

Pas di podium, saya bilang tahan sebentar, jangan tidur, ini cuma sebentar dan menyandar saja ke badan saya. Tidak lama malah pingsan. 

Sekarang, Siti sudah sehat dan sudah pulang dari rumah sakit. 

(Baca juga: Sempat Mengalami Susahnya Miliki Buah Hati, Begini Arti Sesungguhnya Seorang Anak yang Dikirimkan Tuhan Menurut Inul Daratista)

Saya tanya bagaimana kondisi sekarang kata dia sudah agak lumayan dan tidak sesak napas," beber Rehan.

Rehan/Siti kalah dari Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di laga final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior, dengan skor 21-23, 21-15, dan 21-18.

Pertandingan tersebut berlangsung selama 58 menit.(*)

Artikel ini sebelumnya sudah pernah tayang di Warta Kota dengan judul Siti Fadila Memaksakan Diri Hingga Akhir Sebelum Pingsan.