Dari badge yang berada di lengan kanan, mereka diketahui masih kelas 5.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Trenggalek, Kusprigianto mengakui, memang benar ada siswa SD Negeri di wilayahnya yang yang menghisap rokok elektrik tersebut.
"Aksi tersebut dilakukan saat jam istirahat. Vape (rokok elektrik) yang dipakai milik kakak salah satu anak," terang Kusprigianto dikutip Grid.ID dari Surya .co.id, Senin (23/10/2017).
Bahaya Vape
Asap dari vape dihasilkan dari campuran zat-zat seperti propilen glikol, gliserin, nikotin dan perasa.
Saat masuk kedalam tubuh, asap tersebut bisa bikin iritasi pada paru paru manusia.
Penggunaan dalam jangka panjang ini bisa menyebabkan kanker bagi pengisapnya.(*)