karena biar kamu pake nama anonim atau account kamu digembok sekalipun tetap bisa ketauan dimana lokasi kamu.
Be smart yaah semua, jangan di bully lagi juga yah," tulis Uya Kuya seperti dikutip Grid.ID, Senin (23/10/2017).
Dari postingan akun Instagram @king_uyakuya tersebut, tampak beragam komentar netizen menanggapi unggahan video tersebut.
"Makanya mulut di jaga, otak dipakai. Kalau udah gini siapa yang malu? Diri sendiri bahkan keluarga besar khan!!!" tulis akun @saridinihutabarat.
"Mulutmu harimaumu... Untung baik si om @king_uyakuya kalau nggak penjara loo," timpal akun @andrisurya.p.
"Tetep gak bisa iklas walau udah minta maaf juga Om @king_uyakuya.. Mencoreng nama baik anak psikologi dengan cara dia mem-bully. Geram," ujar akun @aufiyamutmainnah.
"Gunakan medsos denga bijak," timpal akun @nancyhermi.
"Betul kata om @king_uyakuya gunakan media sosial dengan bijak bukan untuk hal-hal yang merugikan orang banyak. Alangkah indahnya andai Indonesia damai seperti jaman pak Soeharto dulu semua media masih tau aturan dan batasan dalam mengungkapkan sebuah masalah. Rakyatnya bicara sopan-sopan, emosi masih terkendali antar teman saling hormati. Enggak ada dikit-dikit gaya artis di bully. Jaman dulu ATTITUDE & ETIKA-nya sangat terpuji. Sekarang oh Tuhan anak kecil yang tak pernah jahat sama kita harus di maki-maki. Sedih rasanya apalagi itu di medsos semua pasti tau. Semoga kejadian ini akan bikin jera para HATERS. Dan kita bisa saling menghargai," tulis akun @yea_thalib230827.
(*)