Find Us On Social Media :

Kurang Tidur Picu Diabetes Tipe 2? Begini Menurut Riset

By Jeanne Pita, Selasa, 24 Oktober 2017 | 02:41 WIB

Ilustrasi

Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere

Grid.ID – Riwayat kesehatan keluargamu dan juga apa yang kamu makan bisa mempengaruhi risikomu terkena DM tipe 2.

Tapi tahukah kamu kebiasaan tidur juga berperan di sini?

Faktanya, kurang tidur adalah faktor risiko DM tipe 2 yang sering diabaikan namun signifikan.

(BACA: Mengharukan, Lihat Ekspresi Pertama Kali Bayi Ini Dengar Suara Ibunya!)

Grid.ID akan menjelaskan lebih lanjut tentang hal ini yang kamu harus tahu.

Secara khusus, dengan kehilangan tidur kamu mengalami kekurangan insulin (hormon yang mengatur gula darah) yang dilepaskan ke dalam tubuh setelah kamu makan.

Sementara itu, tubuh mengeluarkan lebih banyak hormon stres (seperti kortisol), 

yang membantumu tetap terjaga namun mempersulit insulin untuk melakukan tugasnya secara efektif.

Efeknya, terlalu banyak glukosa tetap berada di aliran darah, yang dapat meningkatkan risiko kamu terkena diabetes tipe 2.

(BACA: Masih Usia Remaja, Cinta Kuya Bawa Barang yang Kembar dengan Ayu Ting Ting, Awas Harganya Bikin Terkejut!)

Efek ini telah terlihat dengan mendapatkan empat jam tidur per malam.

Selain itu, tidur terlalu sedikit bisa meningkatkan nafsu makan dan mengurangi tingkat kekenyangan.

Ini menyebabkan kamu mendambakan karbohidrat dan makanan bergula, khususnya.

Ingat, obesitas adalah faktor risiko utama diabetes tipe 2.

Untungnya, jika kurang tidur hanya bertahan beberapa hari, efek ini bisa dibalik - dan tingkat insulin dapat meningkat hanya dengan dua malam penuh tidur (hampir 10 jam per malam). (*)