Pria berusia 42 tahun ini punya pekerjaan yang tak tetap.
Wakiyem tak menyangka bahwa Zen sedang berdiri sambil menutup kepala dan wajah menggunakan sarung bantal dan serbet dari tempat tidur.
Zen gelagapan saat Wakiyem terbangun.
Dia kemudian menggenggam sebilah parang milik korban yang tadinya tergeletak di lemari.
"Diam aja, jangan teriak-teriak."
"Ini parang," ungkapnya dalam Bahasa Jawa.
Karena Wakiyem sudah familiar dengan suara Zen, kemudian dia berani bertanya.
"Ngapain kau ke sini?"
Bukannya menjawab, Zen malah melakukan aksi tak pantas.
(Baca juga: Angkat Telepon Ibunya, Anak Ini Kaget Mendengar Ibunya Menjerit dan Minta Tolong, Rupanya itu Jeritan Terakhir Ibunya)