Find Us On Social Media :

Waspada! Sering Dianggap Sepele, Ternyata 8 Hal Ini Bisa Jadi Gejala Tumor Otak

By Fahrisa Surya, Kamis, 26 Oktober 2017 | 17:07 WIB

gejala kekurangan vitamin D

Grid.ID - Mendengar kata tumor otak pasti bikin ngeri.

Penyakit yang satu ini ternyata punya banyak gejala.

Gejala tumor otak ternyata seperti penyakit sehari-hari lainnya, dari sakit kepala hingga depresi akut.

Inilah saatnya buatmu untuk memeriksakannya ke dokter.

Tumor otak sering disertai gejala yang sangat minim dan gejala ini menyamarkan diri mereka seperti sakit kepala dan kelelahan.

(BACA: Sama-sama Liburan ke Korea Tanpa Suami, Gaya Stylish Laudya Cynthia Bella dan Nia Ramadhani Ini Bisa Kamu Tiru Buat Travelling!)

Dilansir dari Reader's Digest, inilah tanda-tanda sepele yang wajib kamu waspadai.

1. Sakit kepala

Sangat sulit bagi dokter untuk membedakan antara sakit kepala biasa dan yang disebabkan oleh tumor otak.

Sakit kepala oleh tumor otak cenderung memburuk seiring waktu dan sering datang saat kamu bangun tidur.

Rasa sakit bervariasi terlepas dari ukuran dan tinkat besar kecilnya pertumbuhan tumor.

2. Perlahan pandangan kabur

Penderita tumor otak mungkin tak akan menganggap serius pandangan mata kabur mereka.

Terkadang gejala yang cukup umum ini tak pernah disadari.

Menurut Christopher Carrubba, co-director di Medical Education di Med School Tutors, gejala khusus atau gangguan penglihatan tepi ini dikenal sebagai hemianopsia bitemporal.

(BACA: 3 Berita Fashion and Beauty Terpopuler, dari Gaya Hijab Dhini Aminarti Istri Dimas Seto, Hingga Penampilan Berhijab Bumil Cantik yang Hobi Berkuda!)

3. Lemah dan lesu

Korteks motorik otak kanan mengendalikan sisi kanan tubuh, dan yang kiri mengendalikan sebaliknya.

Jika ada tumor otak di sepanjang jalur ini, sinyal akan benar-benar terganggu dan hasilnya kehilangan fungsi.

Tapi tak semua lemah dan lesu adalah tumor otak, bisa jadi kakimu yang lemah karena kekurangan vitamin D.

4. Bicara gagap dan kurang jelas

Maslah bicara gagap adalah gejala utama tumor di area otak yang terkait dengan fungsi motorik pemahaman ucapan.

Bila tumor ada di otak, kemungkinan akan ada hambatan untuk kemampuan berbicara.

5. Emosi naik turun

Penderita bisa mengalami depresi, kemarahan atau kecemasan dan mood-nya tak stabil.

Pasien juga mungkin akan mengalami perubahan perilaku menjadi sering gelisah atau ikut andil dalam kelakuan yang berisiko.

Tumor besar yang tumbuh di otak bisa mengubah kepribadian seseorang.

(BACA: Alamak! Penyanyi Ini Makin Cantik Setelah Berhijab, Tapi Benda Mungil di Dadanya Punya Harga yang Bisa Bikin Jantung Berdebar Lebih Kencang)

6. Pendengaran berkurang

Lobus temporal yang terletak di belakang pelipis ini bertanggung jawab untuk memproses kemampuanmu mendengarkan suara.

Jika kamu mengalami gangguan pendengaran yang konstan, segeralah periksa ke dokter untuk memastikan.

7. Reproduksi tidak subur

Otak juga mengendalikan produksi hormon di tubuh kita.

Sebagai contoh, wanita yang menderita tumor otak tidak dapat hamil atau menghasilkan ASI setelah melahirkan.

8. Kehilangan keseimbangan

Jika kamu mulai merasa sulit berjalan, terutama dalam kegelapan dan condong jalan di satu sisi, ini bisa jadi gejala tumor di otak kecil.

Karena area otak bertanggung jawab untuk keseimbangan dan koordinasi tubuh.

Jika kamu sudah mengalami salah satu gejala di atas, segerakan periksakan ke dokter! (Delta Lidina/TribunStyle.com)

Artikel ini pernah tayang di TribunStyle.com dengan judul "8 Gejala Sepele Ini Diam-diam Menandakan Kamu Terserang Tumor Otak!"