CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk, jadi bahan ejekan Sophia.
Dia menyebut seseorang yang mewawancarainya telah terlalu banyak membaca Elon Musk.
Ini adalah sebuah respon atas kekhawatiran yang muncul dari Elon Musk tentang eksistensi Artificial Intelligence (Kecerdasan buatan).
Meski begitu, dikutip wartawan Grid.ID dari Daily Mail, tak semua orang senang dengan kewarganegaraan yang diberikan kepada Sophia.
Sejumlah pihak mengatakan bahwa hal ini aneh dan pihak lain malah menyebutnya Terminator di kehidupan nyata.
Sophia adalah robot humanoid yang dirancang oleh perusahaan asal Hong Kong, Hanson Robotics.
Dalam konfrensi tersebut, begini yang diucapkan oleh Sophia.
"Saya merasa sangat terhormat dan bangga atas perbedaan unik ini."
(Baca juga: Artis Lain Banjir Pujian Saat Unggah Foto Tidur, Dewi Sanca Malah Dibilang Gini Sama Netizen, Ngakak!)
"Ini momen bersejarah untuk menjadi robot pertama di dunia yang punya kewarganegaraan."
Dirinya punya harapan untuk sejumlah robot di masa depan.