Grid.ID – Buah hati memang ditunggu-tunggu oleh setiap pasangan.
Kehadirannya dapat membuat suasana rumah menjadi lebih berwarna.
Tak hanya itu.
Anak, juga mampu menjadi pengikat hubungan orang tuanya.
Namun, kehadirannya pada awal-awal kelahiran.
Kadang berdampak pada sang ibu.
Ibu bisa saja mengalami baby blues.
Apa sih itu?
Dilansir Grid.ID dari laman Healthista.
Baby blues atau bisa juga disebut depresi pascakelahiran.
Adalah suatu perasaan cemas.
Bahkan juga sedih.
Yang dialami oleh ibu baru.
Biasanya hal ini terjadi di minggu pertama pascakelahiran.
Dan rupanya, hal ini normal terjadi.
Kalau kamu penasaran dengan gejala-gejalanya.
Simak paparannya berikut ini.
- Mengalami perasaan sedih
- Kurang menikmati peran dan merasa kehilangan sesuatu
- Kurang berenergi dan merasa lelah sepanjang waktu
- Sulit tidur di malam hari dan mengantuk di siang hari
- Menarik dari dari orang sekitar
- Sulit merasakan ikatan dengan bayi
- Sulit berkonsentrasi dan mengambil keputusan
- Memiliki pikiran yang menakutkan, misalnya ada niatan menyakiti si bayi
Meskipun ini wajar terjadi.
Tapi, baby blues harus segera dan bisa diatasi.
(BACA : Ternyata Begini Wajah Pedangdut Nella Kharisma Tanpa Make Up, Netizen: Bikin Pangling )
Caranya adalah dengan mendapat dukungan dari suami, keluarga dan orang sekitar. (*)