Find Us On Social Media :

Ayah dan Ibu Ini Menangis, Saat Mendapat Kabar Putri Tercintannya Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Cipali

By Adrie P. Saputra, Sabtu, 28 Oktober 2017 | 18:36 WIB

Kecelakaan di Tol Cipali.

Laporan Wartawan Grid.ID, Adrie P. Saputra

Grid.ID - Orangtua mana yang tidak sedih bila anaknya harus pergi meninggalkan dunia terlebih dahulu.

Seorang siswi yang sedang ingin melakukan study tour merupakan salah satu korban yang tewas dari 2 yang terjadi akibat kecelakaan tunggal.

Bis itu membawa rombongan pelajar dan guru SMPN 1 Pulokulon, Grobogan, Purwodadi, Jateng yang rencana akan study tour ke Bandung dan Jakarta.

(BACA : Inilah Klarifikasi Hanna Anisa yang Sudah Dihapus di Akun Instagram yang Diduga Kuat Miliknya)

Kecelakaan terjadi pada rombongan bus nomor 5 dari 6 bus yang membawa rombongan.

Dikutip dari Facebook Yuni Rusmini kecelakaan terjadi pada hari Jumat (27/10/2017) dinihari pukul 02:30 WIB.

Bus nomor 5 tersebut membawa 45 siswa dan 3 pendamping.

(BACA : Polisi Mendengar Teriakan dari Kantong Plastik Ini, Ternyata Temuan Mereka Bikin Ngeri)

Saat kecelakaan terjadi para siswa sedang tidur.

Benturan keras terjadi membuat anak-anak dan guru terbangun dan mereka keluar.

Kecelakaan tersebut berada di tol cipali KM 135,800.

Akibat kecelakaan tersebut 2 korban tewas dan 35 lainnya luka-luka.

(BACA : Duh..Kini Sudah Berusia 20 Tahun, Putri Elly Sugigi Kini Cantiknya Minta Ampun!! Kira-Kira Kalau Begini Cocok Jadi Model Nggak ya?)

2 korban tersebut merupakan seorang siswi dan kernet.

Siswi yang meninggal bernama Linda Berta Jaya yang beralamat di Dusun Krajan, Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon, Grobogan.

Linda merupakan putri dari Bapak Imam.

Diketahui bapak Imam merupakan pemilik bengkel Panunggalan.

Para korban akhirnya dilarikan ke RS Mutiara Hati dan RS Khaerul Anwar, Subang, Jawa Barat.

Dugaan sementara kecelakaan terjadi akhibat supir mengantuk sehingga menabrak truk yang ada di depannya.

(BACA : 7 Tanya Jawab Premium dengan Hanna Anisa, No. 7 Astagfirullah...... Pernah!)

(*)