Laporan Wartawan Grid.ID, Hesti Puji Lestari
Grid.ID - Masih banyak perdebatan tentang darimana manusia modern berasal.
Banyak yang beranggapan bahwa manusia berasal dari keturunan Adam dan Hawa.
Tak sedikit pula yang mengamini teori Darwin bahwa manusia berasal dari jenis Kera.
Namun, tahukah kamu bahwa ternyata genus yang satu ini punya pengaruh terhadap susunan DNA manusia saat ini lho.
(BACA JUGA: Begini Cara Unsend Pesan di WhatsApp! Jadi Nggak Khawatir Salah Kirim Lagi)
Genus tersebut bernama Neanderthal.
Neanderthal merupakan anggota genus Homo yang telah punah dan berasal dari zaman Pleistosen.
Jejak-jejak spesies ini ditemukan di Eurasia yaitu dari Eropa Barat hingga Asia Tengah dan Utara.
Dilansir dari indiatimes, Neanderthal merupakan sepupu evolusioner manusia karena genus ini merupakan versi Homo Sapien yang lebih pendek dan bertenaga.
(BACA JUGA: Bella Shofie Kepergok Sambangi Rumah Sakit Ibu dan Anak! Lho Ngapain ya?)
Meskipun genus ini telah punah sejak 30 ribu tahun yang lalu.
Diperkirakan kita membawa banyak genetik dari genus ini lho.
Masih dilansir dari sumber yang sama, ilmuwan percaya bahwa satu sampai tiga persen dari manusia genom non-Afrika mengandung DNA Neanderthal.
Sebuah bukti DNA menunjukkan bahwa dahulu kala sekelompok Homo Sapiens pernah melakukan perjalanan ke Eurasia dan akhirnya berhubungan dengan Genus Neanderthal ini.
(BACA JUGA: Tampilan Ranjangmu Membosankan, Macam Gaya Headboard Ini Patut Kamu Coba, Yang Terakhir Romantis Banget!)
Menurut sebuah penelitian dari Institute Antropolofgi Evolusioner Max Planck, DNA tersebut mempengaruhi banyak hal dalam tubuh manusia.
Antara lain warna rambut, warna kulit, dan pola tidur.
Hasil penelitian-penelitian juga menunjukkan bahwa kita tak jauh berbeda dengan genus Neanderthal ini lho
Bagaimana menurut kamu nih?
(*)