Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai
Grid.ID - Apa pantas sosok berikut ini dipanggil ayah?
Ayah yang harusnya jadi pelindung, justru jadi mimpi buruk bagi sang anak.
2 kali sang anak sudah hamil akibat perbuatan bejat.
Baru-baru ini, beredar sebuah postingan di Facebook yang bikin gempar.
(Baca juga: Saat Resepsi Pernikahan Berlangsung, Tiba-Tiba Pria Datang Membopong Mempelai Wanita, Kok Si Suami Cuma Diem?)
Seorang ayah lakukan tindak pidana, setubuhi anak kandung sendiri.
Parahnya lagi, anak tersebut ternyata masih di bawah umur.
Atas perbuatan bejatnya tersebut, dilakukan sebuah operasi untuk menangkap pelaku.
Sejumlah anggota Polsek Patangkep, Polres Barito Timur, dibantu Jatanras Polres Tabalong dan unit Reskrim Polsek Upau serta Polres Tabalong segera melakukan aksi penangkapan.
Pelaku ditangkap di rumah istri mudanya di Desa Kambitin, Kecamatan Patangkep tutui, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.
Penangkapan ini dilakukan pada hari kamis (26/10/2017) sekitar jam 8 malam.
Pelaku berinisial K, umur 30 tahun, merupakan warga Desa Pangelak, Kecamatan Upau, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.
Dia dilaporkan oleh sang istri setelah mengetahui lakukan aksi bejat tersebut.
Padahal itu adalah darah dagingnya sendiri dan masih di bawah umur.
Dalam postingan yang beredar di Facebook, korban mengaku digagahi oleh sang ayah sejak tahun 2013.
Keji, padahal saat itu dirinya masih duduk di kelas 1 SMP.
Sebelum melakukan hal bejat itu, sang ayah selalu mengancam bila korban tak mau menurut.
Aksi ini diakui oleh korban dilakukan saat di rumah, di Desa Pangelak dan kadang dilakukan di sebuah kebun.
(Baca juga: Setelah Cerai dari Zack Lee, Nafa Urbach Bicara Kejahatan Suaminya di Luar Rumah, Duh!)
Ngeri betul, korban ternyata sudah pernah hamil sebanyak 2 kali.
Begitu kejam, ternyata 2 janin tersebut harus digugurkan dengan cara meminum jamu yang diolahnya sendiri.
Korban mengaku hal bejat itu terakhir kali dilakukan pada 19 Oktober 2017.
Tak tahan selalu jadi pelampian nafsu predator ayahnya, korban akhirnya bergegas pergi dari rumah untuk memberi tahu sang ibu.
(Baca juga: Habis Cerai, Wanita Ini Buat Rumah Sendiri, Dari Luar Tampak Biasa, LIhat Bagian Dalamnya, Mengejutkan!)
Pengakuan ini segera direspon sang ibu dengan melaporkan tindakan sang ayah ke Polsek Upau.
Dalam postingan yang beredar di Facebook, tertulis bahwa Kapolsek Patangkep Tutui, Iptu Suhadak, bilang begini.
"Polsek Patangkep Tutui hanya memback-up penangkapan tersangka."
Sebab, "Tersangka diketahui berada di rumah istri mudanya di wilayah hukum Polsek Patangkep tutui."
"Selanjutnya tersangka dibawa ke Polres Tabalong untuk proses hukum atas perbuatan asusila yang dilakukannya."
Kembali berdasarkan postingan yang beredar di Facebook, begini pengakuan pelaku.
Dia nekat jadi predator bagi anak sendiri akibat pengaruh pil Dextro.
Dextro adalah obat yang banyak disalahgunakan dan dikonsumsi oleh sejumlah orang.
Ini adalah pil berdosis tinggi yang dapat bikin mabuk.
Namun akhirnya justru dia ketagihan untuk rutin lakukan tindakan bejat pada anak sendiri.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku telah mengakui tindakan keji itu.
Rupanya, aksi bejat itu tak hanya dilakukan saat di bawah pengaruh pil Dextro.
(Baca juga: Wow, Via Vallen Disawer di Acara Pernikahan, Warganet Kaget Lihat Hasil Sawerannya)
Ujar seorang petugas dalam postingan Facebook yang beredar, "Awalnya di tahun 2013 itu pelaku mengaku mengerjai anaknya sendiri karena mabuk Dextro."
"Tapi kemudian keterusan," lakukan aksi predator tersebut.
Ayah bejat tersebut sempat mengaku bila dia sebenarnya sayang terhadap anaknya.
Saat ditanya mengapa dia telah berada di Kalimantan Tengah, ternyata begini jawabannya.
Sebetulnya dia sudah tahu aksinya telah terbongkar.
Makanya, guna menghilangkan jejak, ayah ngawur tersebut kabur dan bersembunyi di rumah istri mudanya.
Kini pelaku yang sehari-harinya berprofesi sebagai petani telah diproses lebih lanjut.
Atas postingan Facebook yang menggemparkan ini, sejumlah netizen tak tinggal diam.
Mereka melemparkan sejumlah komentar terkait postingan ini.
Sebuah akun Facebook bernama Mazndeezz Cahmanutt menulis begini.
"Orang tua macam apa itu."
Akun Facebook lainnya, cici, malah bilang, "Harusnya langsung dikebiri."
Mengejutkan, akun Facebook bernama Fitri malah berkomentar seperti ini.
"Anaknya kok gak bilang dari awal ya."
"Udah bertahun-tahun baru lapor."
"Enak ya?"
"Walau diancam, mungkin bisa bilangnya sambil mengendap-endap."
"Biar tau-tau bapaknya dijedor."
Tak kalah mengejutkan, akun Facebook bernama Nanik Hasrianiazis menuliskan seperti ini.
"Hukum gantung aja."
"Itu iblis, sampah masyarakat."
Akun Facebook bernama Titha Rina terlihat cukup geram.
"Bapak baj*ngan itu."
"Bukannya menjaga masa depan anaknya, malah menghancurkan masa depan anknya sendiri."
"Benar-benar biadab!"
Postingan ini beredar di Facebook sejak sabtu (28/10/2017) sekitar jam 10 pagi.
Yuni rusmini adalah akun Facebook yang memposting cerita ini.(*)