Jenny malah memilih memakai mobil pengantin lansiran negeri Malaysia, Proton Axia.
"Untuk pernikahan, kami menggunakan mobil suami saya Proton Axia sebagai mobil pengantin." kata Jenny.
Hal ini bukan tanpa sebab mereka memilih mobil itu dari pada menyewa mobil pengantin.
Lantaran mobil Proton suaminya tersebut juga dibeli secara kredit dan belum lunas pembayarannya.
"Saya hanya tidak ingin berbelanja secara royal beberapa ratus ringgits untuk menyewa mobil mewah untuk sesaat."
"Saya lebih suka menggunakan beberapa ratus ringgit untuk membayar cicilan mobil suami saya. "
Jenny terus berkata,"Meskipun resepsi pernikahan kami bukanlah acara yang agung, dan itu hanya makan malam prasmanan yang diadakan di restoran, kami puas dengan itu."
Jenny beranggapan bahwa pernikahan itu bukan harus selalu mewah.
Ia lebih mengedepankan faktor kebersamaan dan berbagi kebahagiaan kepada teman dan keluarganya di hari pernikahannya itu.
(*)