Laporan Reporter Grid.ID, Irene Cynthia Hadi
Grid.ID - Menjadi model tentu adalah pekerjaan yang menantang.
Profesi ini harus dilatih sejak muda dan tak semudah yang orang lain pikirkan.
Seperti halnya gadis muda ini.
Vlada Dzyuba masih berusia 14 tahun.
Namun ia telah bekerja sebagai model yang berlenggak-lenggok di atas catwalk.
Vlada berasal dari Rusia dan ia terpilih untuk mengikuti fashion show di Shanghai, Tiongkok saat peristiwa mengenaskan ini terjadi.
Ia tiba-tiba demam tinggi dan pingsan.
Dilansir dari The Sun dan Daily Mail, Vlada kemudian mengalami koma, tepat sebelum ia akan tampil di atas catwalk.
Ibu Vlada yakni Oksana mengatakan bahwa putrinya sempat meneleponnya.
"Dia meneleponku dan berkata, 'Mama, aku sangat kelelahan, aku ingin tidur," kata Oksana, seperti dilansir Grid.ID dari The Sun.
Setelah itu, Oksana mengajak anaknya ke rumah sakit dan berusaha untuk mencari visa untuk penerbangan keluar Tiongkok.
Namun nahas, Vlada meninggal 2 hari setelah ia pingsan, tepat sebelum ia sempat dipulangkan kembali ke Rusia.
Berdasarkan hasil diagnosis, Vlada meninggal karena kelelahan dan meningitis kronis.
Vlada diketahui pingsan dan meninggal dunia setelah bekerja 13 jam dalam fashion show tersebut.
Padahal berdasarkan hukum yang berlaku, anak-anak dan remaja hanya boleh bekerja 3 jam per minggu.
Dalam penyelidikan selanjutnya, diketahui bahwa remaja-remaja yang bekerja dalam fashion show dikontrak tanpa adanya fasilitas asuransi kesehatan.
(BACA JUGA 8 Potret Lucu Arsya Hermansyah yang Lagi Ulang Tahun Ini Bikin Gemes, Netizen: Gantengnya Unlimited!!)
Kasus Vlada telah membuka mata banyak orang tentang para model muda asal Rusia yang direkrut ke Tiongkok sepertinya.
Kemungkinan para model Rusia seperti Vlada juga dieksploitasi untuk bekerja keras.
Kini Moskow meminta penjelasan tentang situasi di Shanghai saat Vlada masih bekerja di sana.
(*)