Find Us On Social Media :

7 Fakta Pembunuhan Siswi SMK di Bogor, Sempat Beli Kado dengan Laki-laki Bertubuh Tinggi hingga Diintai Sebelum Meninggal Dunia

By Agil Hari Santoso, Rabu, 9 Januari 2019 | 10:15 WIB

Fakta Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Laporan Wartawan Grid.ID, Agil Hari Santoso

Grid.ID - Sebuah peristiwa pembunuhan siswi SMK di Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (8/1/2019) menguak beberapa fakta.

Menurut fakta yang terkumpul, diketahui pembunuhan siswi SMK ini terjadi di gang belakang Masjid Raya Kota Bogor, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.

Kepolisian Polresta Bogor Kota, kini tengah mendalami fakta-fakta kasus pembunuhan siswi SMK bernama Adriana Yubelia Noven.

Mengutip Kompas, korban merupakan siswi SMK Baranangsiang kelas XII jurusan busana.

Baca Juga : Tampilan Seksi Vanessa Angel dengan Busana Kasual Kerah Terbuka, Modis Banget!

Baca Juga : Alasan Ruben Onsu Belum Laporkan Perampokan Villa Bogornya ke Kepolisian

Baca Juga : Foto di Paris, Anak Artis Aurel Hermansyah Bawa Tas Branded Mewah Puluhan Juta

Berikut fakta-fakta pembunuhan siswi SMK di Bogor:

1. Korban Ditemukan Telah Berlumuran Darah

Korban bernama Adriana Yubelia Noven yang merupakan siswi SMK Baranangsiang, ditemukan terbujur lemas oleh warga di gang belakang Masjid Raya Kota Bogor.

Mengitup Tribun Bogor yang berada di lokasi kejadian, diketahui pisau bergagang hitam masih tertancap di dada kiri korban saat ditemukan.

Baca Juga : Nggak Kalah Modis Sama Nagita Slavina, Intip Gaya Bunga Zainal Mantan Pacar Raffi Ahmad

Baca Juga : Kronologi Pembunuhan Anggota Polri di Depok, Bripka Matheos Ditemukan Terluka Parah di Kuburan

Seorang warga bernama Roza (15) mendengar warga sekitar berteriak minta tolong karena menemukan korban telah terkapar bersimbah darah.

"Orang tua saya jaga kosan sebelah gang ini, terus ada warga teriak, ayah saya keluar dan saya ikut. Pas lihat sudah terkapar," ungkap Roza.

Baca Juga : Transformasi Penampilan Zaskia Sungkar Dari Pakai Turban Hingga Hijab Syar'i yang Anggun, Makin Stylish!

Baca Juga : Sangat Luas dan Dihiasi Sawah dan Kebun Hijau, Inilah Vila Ruben Onsu di Bogor yang Dibobol Maling

2. Korban Hidup Sendiri di Bogor

Seorang pengurus RW 3 di kelurahan Baranangsiang, Aulia (50) turut mendampingi jenazah korban yang kini berada di RS PMI Bogor.

Aulia mengatakan, korban merupakan siswi SMK yang hidup sendiri di Baranangsiang.

"Masih menunggu keluarga korban. Semua statment dari keluarganya. Keluarganya ada di Bandung dan masih dihubungi. Korban tinggal sendiri di sini (Bogor)," ungkapnya, dikutip Grid.ID dari Tribun Bogor.

Baca Juga : 5 Fakta Terbaru Kasus Pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Janji Kencan Rp 2 Juta dari Pelaku Ternyata Cuma Kedok untuk Rampok Korban!

Baca Juga : Ada Bros Harga Jutaan Rupiah di Balik Hijab Syar'i Santun Kartika Putri, Modis Banget!

3. Korban Disebut Sempat Diintai Sebelum Dibunuh

Ragil, seorang warga yang bekerja sebagai juru parkir ini, mengaku sempat melihat seorang laki-laki yang mengintai di daerah tersebut.

"Iya kelihatannya sudah ngintai sejak berhari-hari, sempat lihat tapi lupa lupa ingat," ujar Ragil.

Ia mengatakan, pria tersebut mulai beraksi melakukan perbuatan kejinya ketika melihat korban sedang menurni anak tangga.

"Iya dia nunggu lama, sempat ada juga orang yang lewat tapi dia tetap nunggu, pas cewe itu turun disamperin terus ditusuk udah itu lari ke atas," jelas Ragil.

Baca Juga : Kronologi Pembunuhan Sisca Icun Sulastri di Apartemen Kebagusan City, Berawal dari Perdebatan Karena Uang Rp 2 Juta

Baca Juga : Perubahan Gaya Vanessa Angel dari Foto Jadul Hingga Seksi dan Modis Seperti Sekarang

4. Sempat Beli Kado Bersama Pria Berbadan Tinggi

Walikelas korban di Kelas Busana Butik SMK Baranangsiang, Endang Tri Astuti, turut mendatangi ruang forensik RS PMI untuk melihat kondisi jenazah muridnya tersebut.

Endang, mengatakan bahwa Noven sempat pergi bersama seorang lelaki ke swalayan.

"Sesaat sebelum memberitahu bahwa Noven tertusuk, adik kelasnya memberitahu bahwa ia bertemu Noven di Toko ADA dengan seorang laki-laki. Tapi saat saya tanya apakah ia mengenal cowo tersebut, katanya enggak kenal. Laki-laki yang bersama Noven memiliki tubuh yang tinggi saja," katanya di ruang forensik RS PMI Kota Bogor

Baca Juga : Bernilai Rp 3 Miliar, Inilah Rumah Nassar di Bogor yang Dilengkapi Kolam Ikan Berukuran Besar

Baca Juga : Terungkap, Ini Harga Sandal Branded Favorit Vanessa Angel yang Sederhana Tapi Mahal!

5. Penemuan Senjata

Pihak kepolisian Polsek Bogor Timur, menemukan sebuah senjata yang digunakan untuk membunuh korban di lokasi kejadian.

Senjata tersebut adalah sebilah badik, senjata tradisional khas masyarakat Bugis.

"Iya ini (badik) ditemukan di lokasi," ujar salah satu petugas kepolisian di TKP.

Baca Juga : Sisca Icun Sulastri Ditemukan Tewas Mengenaskan di Apartemen, Terungkap Pelaku Pembunuhan Adalah Seorang Gigolo

Baca Juga : 7 Foto Gaya Seksi Vanessa Angel dalam Busana Pamer Bahu yang Stylish

6. Motif Pelaku

Walau pelaku belum ditangkap, pihak kepolisian menduga bahwa pembunuhan ini ditengarai karena motif sakit hati atau dendam.

"Pada umumnya ya itu kalau kasus pembunuhan seperti ini pasti ada motif dendam dan sakit hati, dan lain-lain," ujar Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Hendri Fiuser, dikutipo Grid.ID dari Tribun Bogor.

Baca Juga : Dari Mulan Jameela Hingga Shireen Sungkar, Ini Gaya Artis Sosialita Hijab yang Pakai Bros Jutaan Rupiah

Baca Juga : 5 Fakta Pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Jasad Ditemukan tanpa Busana di Apartemen Kebagusan City hingga Pelaku yang Berhasil Ditangkap Polisi

7. Ciri-ciri Pelaku Telah Dikantongi Polisi

Hendri Fiuser mengatakan, bahwa pihaknya telah mengantongi ciri-ciri pelaku, yang didapat dari saksi dan rekaman cctv di lokasi kejadian.

"Kita berharap secepatnya tergantung, karena ini kan memerlukan proses, ada empat saksi yang sudah diperiksa, barang bukti yang diamankan pisau, baju korban petunjuk rekaman cctv yang sudah kita ambil juga walaupun tidak terlihat jelas namun secara kasat mata ciri ciri pelaku terlihat jelas disitu," katanya.

Baca Juga : Update Kasus Pembunuhan 31 Pekerja Pembangunan Jembatan di Nduga, Papua : Sempat Terjadi Baku Tembak Selama Proses Evakuasi Korban

Ciri-ciri pelaku, menurut warga yang telah melihat rekaman CCTV, merupakan seorang pria yang kira-kira berumur 18 tahun.

"Korban sempoyongan terus jatuh, pelaku satu orang, baju biru celana panjang hitam, tangannya banyak tato, sekitar 18-19 tahunan," ujar Deki, salah satu saksi yang melihat rekaman CCTV. 

Baca Juga : Diisukan Ngegembel Bareng Hilda Vitria di Jepang, Billy Syahputra Ungkap Penyebar Videonya: Perempuan Cabe-cabean Gue Tahu Banget!

Baca Juga: Sepasang Manusia Jalani 100 Kali Operasi Plastik, Dari Implan Punggung Hingga Penghilangan Tulang Rusuk, Begini Nasib Mereka Sekarang