Grid.ID - Kondisi keluarga Darwis (50) di Pamekasan sangatlah miris.
Ia dan keempat anaknya tinggal dalam sebuah gubuk berdinding bambu dan triplek berukuran 3x3 meter.
Ketika air Kali Semajid di Kelurahan Gladak Anyar meluap, rumah tersebut menjadi lokasi langganan banjir.
Baca Juga : Miris! Gamaliel GAC Bawa Pulang Segunung Sampah dari Pink Beach Labuan Bajo
Darwis enggan pindah dari tempat itu. Sebab, ia mengaku tidak punya tanah untuk membangun rumah.
Tanah yang ditempati saat ini, separuhnya milik warga yang berbelas kasihan kepada nasibnya.
Separuhnya lagi merupakan bantaran sungai.
Baca Juga : Kisah Miris Riyan, Bocah 15 Tahun Asal Kudus yang Putus Sekolah dan Memilih Untuk Berjualan Kue Gandos
Rabu (9/1/2019), saat Kompas.com mengunjungi rumahnya di RT 2 RW 6 Kelurahan Gladak Anyar, Darwis sedang tidur di atas kasur kusut tanpa ranjang.
Wajahnya pucat karena sedang tidak enak badan.
Tubuhnya mengeluarkan keringat dingin.
Baca Juga : Miris! Demi Pembalut Para Siswi di Kenya Rela Lakukan Hubungan Badan, ini Alasannya