Paula Taylor menceritakan bahwa dirinya bersama suami dan putri mereka yang berusia 10 tahun, tiba di bandara lebih awal dengan maksud agar mereka bisa mendapatkan tempat duduk di barisan yang sama.
Fakta berkata lain, saat masuk ke dalam pesawat, mereka mendapati ruang kosong, di tempat yang seharusnya terisi kursi.
Baca Juga : Sempat Melambung, Kini Harga Tiket Pesawat Domestik Diturunkan
"Kami hanya menatap satu sama lain seolah-olah berkata 'ke mana perginya kursi-kursi kita?" tutur Paula Taylor.
Setelah semua penumpang duduk di kursi masing-masing, ada satu kursi kososng yang tersisa.
Paula menyuruh anaknya duduk pada kursi kosong tersebut, sedangkan ia dan suaminya dipersilahkan duduk di kursi lipat untuk awak kabin.
Tak berhenti sampai di situ, selama penerbangan, para awak kabin mulai mengeluarkan makanan dan barang-barang lain yang tersimpan di belakang kursi lipat tersebut.
Baca Juga : Heboh Tiket Pesawat Mahal, Begini Tips Dapat Tiket Murah Menurut Pegawai Maskapai
Alhasil, Paula Taylor dan suaminya harus duduk di lantai, tempat yang seharusnya terisi kursi mereka.
Melihat orang tuanya duduk di lantai, putri Taylor turun, dan duduk di lantai bersama kedua orang tuanya.
Keluarga Taylor mengaku diberi ucapan terima kasih dari awak kabin atas pengertian mereka.