Selama 11 tahun di perantauan, Ponirah nyaris tak punya teman.
Wajah yang akrab di matanya hanyalah keluarga majikan.
Ia bisa memandang mata banyak orang jika diajak sang majikan keluar.
Ponirah pun dilarang memegang alat komunikasi (handphone) dengan alasan efektivitas kerja.
Baca Juga : Ahmad Dhani Mengaku Tak Merasa Bersalah dalam Kasus Ujaran Kebencian!
Dengan kondisi demikian, wajar Ponirah nyaris tak punya kenalan.
Ia bahkan harus meminjam handphone majikan jika ingin menghubungi keluarganya di Indonesia.
Ini pula yang menyulitkannya memperoleh bantuan jika sedang mengalami masalah.
Keluarga di kampung pun kebingungan karena sulit bertukar kabar.
Tapi keinginannya pulang tahun 2018 ini sudah tak tertahan.
Beruntung, majikannya bertetangga dengan orang yang kebetulan juga memperkerjakan Buruh Migran Indonesia (BMI).
Baca Juga : Nikita Mirzani Lepas Hijab: Yang Penting Sholatnya Rajin!