Diakui Mulyono ada beberapa rumah yang hampir terembet api, tapi segera diantisipasi dengan disiram air dan beruntung terhalang benteng yang cukup tinggi sehingga tidak terbakar.
Mengenai penyebab kebakaran, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak, Kabagops Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Gandi menyatakan kepolisian masih melakukan pendalaman penyebab kebakaran.
Mengenai warga yang rumahnya berada di dekat lokasi, Gandi mengatakan memang sempat dievakuasi.
Baca Juga : Tak Hanya di Klaten, Tawon Ndas Juga Resahkan Warga Bojonegoro, Posisi Sarangnya di Atas Atap Rumah
"Ada sejumlah warga di empat rumah kami evakuasi saat kejadian, namun saat ini sudah bisa kembali ke rumah masing-masing," katanya.
Untuk di lokasi kejadian, lanjut Gandi pihaknya melakukan sejumlah pengamanan dan memasang garis polisi.
"Nanti kami akan lokalisir dan tempatkan petugas untuk berjaga di sekitar lokasi kejadian," katanya.
"Kami turunkan water cannon untuk membantu memadamkan api, kami turunkan dua mobil water cannon satu unit dari Polresta Tasikmalaya dan juga Polres Tasikmalaya," lanjutnya.
Sementara itu, pemilik bangunan Gudang dan Toko plastik Dollar Ko Aun alias Lungna Wijaya, belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam kondisi panik.
(*)
Artikel ini pernah tayang di Tribun Jabar dengan judul,
10 Mobil Damkar dan 3 Water Cannon Dikerahkan, Kebakaran Gudang Plastik di Tasik Padam dalam 3 Jam