Find Us On Social Media :

Cinta Sastra Indonesia, Happy Salma Ditunjuk Sebagai Duta Balai Pustaka

By Corry Wenas Samosir, Senin, 21 Januari 2019 | 07:12 WIB

Happy Salma saat Grid.ID jumpai usai diskusi pementesan teater Nyanyi Sunyi Revolusi karya Amir Hamzah di Balai Pustaka, Jakarta Timur, Minggu (20/1/2019).

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Artis Happy Salma saat ini selain tengah menjadi seorang produser rupanya ia juga ditunjuk sebagai Duta Balai Pustaka.

"Sebetulnya karena kita datang ke sini. Memang punya kerjasama tahun ini membuat pertunjukan dari karya sastra," ujar Happy Salma saat Grid.ID jumpai usai diskusi pementesan teater Nyanyi Sunyi Revolusi karya Amir Hamzah di Balai Pustaka, Jakarta Timur, Minggu (20/1/2019).

"Beliau bilang katanya butuh duta. Kayaknya mbak Happy cocok bisa menyebarkan semangat apresiasi sastra indonesia," tambahnya.

Baca Juga : Miliki Anak Usia Remaja, Meisya Siregar dan Bebi Romeo Bagikan Tips Mendidik Anak

Happy Salma ditunjuk lantaran dilihat banyak mengetahui dan mengenalkan sastra Indonesia kepada masyarakat.

Dengan ditunjuk sebagai Duta Balai Pustaka, Happy Salma merasa senang, bahkan menurutnya mengenalkan sastra itu sudah menjadi pekerjaannya.

"Ya saya bilang, ‘pak itu mah nggak usah didutain. Dari bertahun-tahun lalu juga itu yang saya lakukan’. Ya memang ada atau tidak ada duta pun ini yang saya kerjakan," sambungnya.

Happy Salma sendiri mengatakan banyak program-program yang ia miliki untuk kegiatannya di Balai Pustaka.

"Kita diskusi ringan sambil apresiasi Balai Pustaka. Membagi tiket untuk pengunjung dan peserta diskusi ini. Kan kayak gini kan banyak ruang publik yang bisa dimanfaatkan," ungkap Happy Salma.

"Ke depannya kita mau buat pertunjukan yang bisa diakses banyak orang. Balai pustaka kan bagian dari BUMN ya. Pengennya banyak BUMN yang support kegiatan sastra," sambungnya.

Baca Juga : Tyas Mirasih Dituding Jadikan Seorang Anak Bernama Amandine Lahan Bisnis Untuk Mencari Keuntungan

Namun begitu dengan ditujukan sebagai Duta menurutnya ia mengaku tak memiliki beban, karena ia mencintai sastra Indonesia.

"Enggak sih. Jalanin aja. Saya nggak jadi duta juga saya mendutakan diri. Karena memang saya cinta sastra Indonesia," tukasnya. (*)