Grid.ID - Menghias rumah sudah menjadi kegiatan yang biasa.
Apa jadinya kalau menghias sumur?
Sebuah tradisi unik dilakukan oleh penduduk Derbyshire dan Staffordshire, Inggris.
Penduduk desa setempat menghias sumur lokal atau mata air mereka, seperti yang dikutip dari amusingworld.
Penduduk menggunakan papan kayu besar kemudian melapisinya dengan tanah liat.
(BACA JUGA: Jangan Salah Kaprah, Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Rutin Ganti Oli Mobil)
Setelah itu mereka akan menempelkan beberapa kelopak bunga, ranting, biji dan beberapa benda alam lainnya untuk membuat hiasan.
Hiasan tersebut harus bertemakan pemandangan Al-Kitab atau dogeng keagamaan.
Mengapa dipilih sumur?
Dahulu saat abad pertengahan, karena kurangnya kebersihan, wabah penyakit kolera menelan beberapa nyama di wilayah Inggris.
Sepertiga populasi Inggris meninggal, bahkan di wilayah Derbyshire semua penduduk meninggal dunia.
Kemudian teori berkembang di masyarakat, agar mereka terhindar dari segala penyakit, mereka dianjurkan menghias sumur.
Sumur menjadi sumber air satu-satunya di desa mereka.
Pada awalnya, orang-orang Kristen tidak senang dengan kepercayaan masyarakat ini.
(BACA JUGA: Bak Seorang Putri, Begini Penampilan Istri Hamish Daud dengan Balutan Dress, Cantiknya Pakai Banget!)
Namun, penduduk tetap menghias sumur dengan kelopak bunga sebagai ucapan syukur.
Semakin lama, tradisi menghias sumur semakin berkembang.
Bahkan, dianggap sebagai wujud kerajinan.
Berikut gambar hiasan sumur masyarakat Derbyshire, Inggris.
(*)