Menurut Tompi, pertunjukan semacam ini merupakan pengalaman baru di Indonesia, yang bisa menjadi alternatif dari sebuah pertunjukan musik.
"Kalau saya ngeliatnya ini sesuatu yang baru mungkin buat Indonesia."
"Jadi positifnya adalah memberi alternatif performance show buat orang-orang sini."
"Jadi, menikmati pertunjukan musik itu enggak hanya dengan nonton konser yang sifatnya ngeband."
"Tapi bisa dengan orkestra yang sifatnya mengiringi sebuah artshow begitu kan, tanpa penyanyi," ujarnya.
Setelah melihat pertunjukan film yang masuk 14 nominasi Oscars dan memenangkan 6 kategori Grammy Awards tersebut dengan live orkestra, Tompi pun berkeinginan untuk mencoba konser pribadi dengan konsep serupa.
"Jadi kepikiran, kayaknya seru juga kalau bikin konser pribadi tapi yang modelnya kayak gini."
"Live, beneran ada visualnya, yang benar-benar dari awal sampe abis. Tapi bukan film."
"Sesuatu yang baru, yang kami bikin buat show itu," lanjutnya. (*)