Ia membesarkan anak-anaknya seorang diri meski harus banting tulang.
Baca Juga : Lagi, Remaja Wanita di Gowa Lakukan Penganiayaan Terhadap Gadis Muda, Videonya Pun Viral
Namun, usahanya itu tidaklah sia-sia, dua anak Nenek Nurjannah berhasil menjadi dokter.
Sementara, dua orang anak Nenek Nurjannah lainnya kini masih berstatus mahasiswi di perguruan tinggi negeri dan swasta di kota Makassar.
"Beliau adalah sosok orang tua kami di mana dengan segala keterbatasan, tetap menyekolahkan anak-anaknya, meski harus berutang kiri kanan," kata Nurfadiansyah (30) seperti dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Senin, (28/1/2019).
Baca Juga : Mirip Kisah Akmal Remaja Asal Gowa, Pria Ini Juga Keluarkan Bola Seukuran Telur dari Dalam Perutnya
Seperti diketahui, banjir bandang yang terjadi di Sulawesi selatan ini terjadi akibat bencana longsor di beberapa titik.
Melansir Tribun Timur, longsor tersebut akhirnya memicu dibukanya pintu air bendungan Bili-bili yang mengakibatkan sungai Jeneberang meluap.
Akibatnya, debit air sungai Jeneberang yang besar pun menenggelamkan sejumlah pemukiman penduduk di kabupaten Gowa, Kabipaten Maros, Kota Makassar, Kabupaten Takalar, hingga Kabupaten Janeponto.
(*)