Laporan Wartawan Grid.ID, Hesti Puji Lestari
Grid.ID - Popok merupakan salah satu aksesoris bayi yang digemari saat ini.
Bagaimana tidak, popok memberikan kenyamanan kepada ibu untuk tak banyak mencuci celana milik si kecil.
Wajarnya popok diganti dengam yang baru setiap 2 - 3 jam sekali karena jika tidak maka akan sangat membahayakan si kecil.
Dilansir dari kimberlysnyder, ternyata inilah bahaya yang akan kamu jumpai jika tak menganti popok si kecil dalam waktu yang lama.
( BACA : Sandara Park Berulang Tahun, Ternyata ini loh Orang Pertama yang Memberinya Selamat, G-Dragon? )
1. Gangguan perkembangan.
Popok memiliki kontak langsung dengan kulit bayi, jika lama tak diganti maka akan terbentuk dioksi.
Dioksin merupakan polutan lingkungan yang apabila terjadi kontak dengan kulit secara terus menerus akan mengakibatkan berbagai macam gangguan.
Misalnya, gangguan perkembangan, gangguan hormon, dan rusaknya sistem kekebalan tubuh.
( BACA : Makna Jeje Govinda Kasih Cincin Ke Syahnaz Agar Mengikat danTidak Kemana-Mana )
2. Masalah neurologis.
Banyak popok sekali pakai mengandung VOC (Senyawa Organik Volatile).
Seperti etilbenzena, toluena, dan xilena.
Menurut EPA, beberapa VOC adalah karsinogen yang lainnya dapat menyebabkan masalah neurologis, iritasi mata, dan penurunan imunitas.
( BACA : Jangan Salah Ambil Tindakan Saat Pergelangan Kaki Sakit! Ikuti Petunjuk Ini )
3. Iritasi kulit.
Bahan yang digunakan untuk meyerap cairan terbuat dari SAP (Sodium Polyacrylate).
Jika dibiarkan dalam waktu yang lama, bahan ini akan mengiritasi kulit dan menyebabkan infeksi Staph.
Mulai sekarang, jangan biasakan si kecil menggunakan popok lama-lama ya.
(*)