Grid.ID - Belakangan ini tengah viral sebuah warung nasi yang menjajakan dagangannya lewat sebuah lubang pada tembok.
Warung nasi tersebut berada di Grand Lucky kawasan SCBD, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Mengutip dari Kompas.com, bila memarkirkan kendaraan di parkiran Grand Lucky, maka akan terlihat sebuah lubang berukuran 30x30 cm di tembok.
Lewat lubang itulah para pembeli bisa memesan makanan ke warung milik Damiah (59).
Baca Juga : VIDEO: Kasus Bule yang Tampar Petugas Imigrasi Ngurah Rai, saat Ditangkap Malah Pukul dan Tendang Petugas
Awalnya, lubang pada tembok tersebut berukuran kecil dan hanya digunakan untuk sekadar mengantar minuman.
"Ceritanya begini, kan orang pada pengin ngopi mesti loncat dulu nih, sudah gitu kan saya punya ide bikin lobang sedikit aja untuk piring satu maksud saya gitu," kata Damiah seperti dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Namun lama-kelamaan, Damiah berinisiatif untuk memperbesar lubang tersebut.
Mengutip dari Tribun Jakarta, langkah tersebut terpikirkan olehnya supaya para pelanggannya tidak perlu kesulitan memutar jauh hanya untuk makan siang.
Saat memperbesar lubang tersebut, Damiah sempat kucing-kucingan dengan petugas.
"(Yang melarang) orang yang ada di sini yang ada di kawasan Grand Lucky gitu, tadinya udah ditutup nih, saya buka, ditutup lagi pakai triplek, saya sodok-sodok," kata Damiah seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga : Dulu Jadi Model Ternama dengan Tarif Rp1 Juta Dolar, Kini Jadi Gelandangan
Hingga akhirnya timbul kesepakatan antara petugas dan Damiah supaya dirinya membuat jendela penutup lubang tersebut untuk menjaga keamanan di kawasan Grand Lucky.
Dari usahanya tersebut, Damiah bisa meraup untung hingga Rp 6 juta per hari.
"Sehari kalau lagi ramai ya biasanya sih untung kotor bisa Rp 5 juta hingga Rp 6 juta," ungkap Damiah.
Baca Juga : Tukang Ojek Ini Tega Melampiaskan Nafsu Bejat pada Penumpang Langganannya
Sedangkan untuk untung bersihnya, Damiah bisa meraup Rp 3 juta hingga Rp 4 per harinya.
(*)