Laporan Wartawan Grid.ID, Hyashinta
Grid.ID - Biasanya kita sering mendengar tentang komentar pedas atau kurang mengenakkan tentang sebuah maskapai.
Namun ternyata sebuah maskapai juga bisa melakukan hal terbaik.
Bahkan terkadang lebih dari pada itu.
Dilansir Grid.ID dari Newsner, ada serorang wanita bernama Peggi Uhle yang selamanya akan berterimakasih pada Southwest Airlines setelah mereka membantunya.
(BACA: Lampu Strobo Kalah Terang Dibandingkan Kecantikan Polwan, Yuk Intip Video Zebra Boss Part 2!)
Ketika Peggy Uhle menaiki pesawatnya dari Chicago ke Columbus, Ohio, dia mematikan ponselnya sebelum pesawatnya lepas landas.
Saat sudah terbang tak terlalu jauh, tiba-tiba pesawat berbalik ke bandara.
Peggy dan penumpang lainnya sama sekali tidak tahu apa yang terjadi.
Begitu sampai di pintu gerbang, seorang pramugari mendekati Peggy dan memintanya untuk turun.
(BACA: Bikin Nggak Kedip! Artis Ini Dibilang Lebih Mirip loh Sama Raisa Andriana)
Peggy mengira dia salah naik pesawat.
Namun ketika ia kembali ke terminal, seorang petugas menyuruhnya menelepon suaminya.
Dia terpaksa menghubungi Southwest Airlines karena telepon Peggy dimatikan.
Ternyata anak Peggy yang berusia 24 tahun mengalami cedera kepala serius dan mengalami koma di Denver, Colorado.
(BACA: Cristiano Ronaldo Dikaruniai Anak Keempat, Ini Potret Cantik Kekasihnya yang Baru Saja Melahirkan!)
Peggy yang baru mendengar kabar ini dari staf itu pun terkejut.
Petugas itu akhirnya meminta Peggy untuk naik penerbangan langsung ke Denver.
Pihak maskapai telah mengatur semua rincian teknisnya dan yang paling penting, itu semua gratis.
"Mereka menawarkan ruang tunggu pribadi, mengalihkan pesanan barang bawaan saya, mengizinkan saya naik terlebih dahulu, dan memesan makan siang saat saya turun pesawat di Denver. Barang bawaan saya dikirim ke tempat saya menginap, dan saya bahkan menerima telepon dari Southwest yang menanyakan kondisi anak saya," kata Peggy.
(BACA: Nyanyi Jaran Goyang Berdua, Zaskia Gotik dan Vega Darwanti Banjir Pujian )
Berkat layanan luar biasa maskapai ini, Peggy dapat segera menghubungi keluarganya.
Dia juga bisa segera memberi dukungan untuk anaknya yang sedang koma.
Sekarang, anaknya telah pulih sepenuhnya dari cedera kepalanya yang serius.
Siapa yang tidak ingin semua maskapai punya layanan seperti ini ya?(*)