Ada dua pertimbangan diadakannya mediasi tersebut.
"Saat kami tanyakan kenapa minta mediasi, mereka mengatakan bila si guru (Nur Khalim) memiliki jiwa yang besar sebagai tenaga pendidik. Dengan apa pun masalah yang terjadi (dialami) pada siswa dia mengaku siap bertanggung jawab," ujarnya pada Minggu (10/2/2019).
"Bertanggung jawab artinya, apapun yang dilakukan oleh siswa mereka siap mengarahkan dan membimbing untuk bisa kembali baik," imbuhnya.
Sementara pertimbangan kedua, sebentar lagi AA (15) siswa kelas IX SMP PGRI Wringinanom akan mengikuti ujian nasional.
"Tentu dengan pertimbangan-pertimbangan itu, kami kemudian memfasilitasi supaya permasalahan ini bisa cepat selesai. Alhamdulillah, permasalahan akhirnya selesai, dengan sudah saling memaafkan dan kedua belah pihak sudah membuat surat pernyataan," ungkap dia.
(*)