Grid.ID - Ifan Seventeen kembali Bernyanyi pasca bencana alam tsunami yang menerjang beberapa waktu lalu di Selat Sunda.
Ifan Seventeen merilis single baru berjudul Demi Tuhan Aku Ikhlas dengan kolaborasi bersama grup band Armada.
Demi Tuhan Aku Ikhlas adalah lagu yang bercerita tentang penguatan diri seseorang untuk kembali bangkit dari keterpurukannya karna di tinggalkan oleh orang yang di cintainya.
Baca Juga : Surat dari Rutan Medaeng Bikin Heboh, Kuasa Hukum Sebut Ahmad Dhani Rindu Ibunya
Video klip tersebut telah rilis tadi malam, Rabu (13/2/2019) di YouTube channel Armada.
Dalam video klip tersebut terlihat sendu dengan warna hitam putih, berlatar kisah cuplikan mengulang kembali kebahagiaan Ifan dan Dylan Sahara, serta kumpulan foto-foto grup band Seventeen.
Tak mudah bagi Ifan untuk bisa bernyanyi kembali, karena pasca tsunami tersebut ia harus kehilangan orang-orang tercintanya seperti sang istri Dylan Sahara dan 3 personel grup band Seventeen.
Baca Juga : Tak Hanya Putri Ariel Noah, 5 Anak Seleb Legendaris ini Juga Jarang Terekspos!
Diketahui pasca tsunami tersebut pula Ifan sempat Trauma jika memegang mic.
Lalu, apa yang membuat pemilik nama asli Riefian Fajarsyah itu bisa kembali bernyanyi dan merilis lagu?
Dalam siaran langsung yang dilakukan Ifan Seventeen tadi malam, Rabu (13/2/2019) bersama Armada di akun Instagramnya, ia menjelaskan alasannya mengapa kembali bernyanyi.
Baca Juga : Tampilan Terbaru Aurel Hermansyah dengan Riasan Flawless, Cantiknya Bikin Pangling !
Rupanya rasa rindu yang teramat dalam untuk orang-orang tercintanya yang sudah tiada tersebut makanya Ifan mau bernyanyi kembali.
"Yang bikin kuat nyanyiin lagu ini karena rasa rindu dan terimakasih untuk personil Seventeen dan istri tercintaku Dylan Sahara," ucap Ifan seperti yang Grid.ID kutip dalam siaran langsung tersebut.
Tak bisa bohong, Ifan pun meneteskan air matanya ketika menyanyikan lagu barunya tersebut.
"Pas nyanyi nangis, 1 kali. Kalo mereka ada pasti mereka juga nyuruh untuk aku ikutan nyanyi lagu ini," ucap Ifan lagi.
Tidak mudah memang bagi Ifan untuk bisa kembali ke dunia musik termasuk masuk ke studio rekaman, melihat drum, gitar, dan memegang mic.
"Bismillah gue akan melanjutkan perjuangan Seventeen. Mungkin yang dilakukan Armada telah membantu menguatkanku untuk meneruskan Seventeen."
"Secara jujur emang nggak langsung bisa aku sendiri, aku bisa masuk studio musik, megang mic, ngeliat gitar, drum, itu nggak mudah," ujar Ifan.
Seperti yang diketahui sebelumnya, tsunami Selat Sunda yang terjadi pada 22 Desember 2018 itu merenggut tiga personel Seventeen beserta istri tercintanya, Dylan Sahara.
Tiga personel Seventeen yang meninggal dunia antara lain Herman Sikumbang (gitaris), M Awal Purbani (basis), dan Windu Andi Darmawan (drummer).
(*)