Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang
Grid.ID - Selepas bertolak dari Korea Selatan, Siti Badriah tampak berbunga-bunga.
Hal ini dikarenakan saat berada di Negeri Ginseng tersebut, Siti Badriah dilamar oleh kekasihnya, Krisjiana Baharudin.
Ditemui Grid.ID di MNC Tower, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat (15/2/2019), Siti Badriah mengatakan akan mengundang khalayak ramai jika menikah.
Baca Juga : Dilamar Kekasih di Korea Selatan, Siti Badriah Langsungkan Pernikahan Setelah Lebaran
"Dilamar kapan? Pokoknya nanti kalau gue nikah, semua gue undang ya," ujar Siti Badriah.
"Pokoknya didoain aja semoga secepatnya, ya. Kalau misalkan ada hari bahagia enggak mungkin enggak ngasih tahu, pasti gue undang," sambungnya.
"Pokoknya didoain aja ya yang terbaik. Amin. Gitu aja sih," lanjutnya.
Baca Juga : Diberi Cincin Peninggalan Ibunda Sang Kekasih, Siti Badriah: Nggak Semua Pacar Aa Ngedapetin Ini
Pedangdut satu ini pun tidak mau berkata banyak soal persiapan pernikahannya.
Dengan nada bercanda, ia tampaknya tak mau takabur dengan rencana pernikahannya kelak.
"Sejauh mata memandang," sambungnya dengan nada bercanda.
Baca Juga : Terbilang Romantis, Ibu Siti Badriah Tak Tahu Anaknya Dilamar di Korea
Meski begitu, Siti Badriah mengaku kalau ia berusaha yakin dengan pilihannya kali ini meskipun masih kenal Krisjiana Baharudin belum lama.
"Ya, bismillah ya, wak, ya," ungkapnya.
Menurut pelantun lagu Lagi Syantik tersebut mengatakan kalau ia sudah merasa cocok dengan kekasihnya tersebut.
Baca Juga : Mengenal Sosok Krisjiana Baharudin, Artis FTV Penggemar Tato yang Kini Jadi Kekasih Siti Badriah
"Karena kenapa ya? Enggak tahu juga, mungkin karena udah cocok aja. Sebenarnya kan semua itu enggak bisa diungkapin gimana-gimananya, ya karena kita bingung kenapa bisa yakin," bebernya.
"Ya udah, dijalanin aja," tambahnya.
Mengenai proses lamaran yang dilangsungkan di Korea Selatan, masih dengan nada bercanda, Siti Badriah menjawab enteng.
Baca Juga : Senang Calon Menantu Perhatian Padanya, Ibunda Siti Badriah: Mudah-Mudahan Seterusnya Sayang Emak
"Ongkosnya mahal ya wak ya," tutupnya.
(*)