Edi berdalih, sang istri pernah beberapa kali hendak bunuh diri.
Edi mengaku tidak secara sengaja membunuh sang istri, Ismiyati.
"Dia sendiri juga berkali-kali mencoba untuk bunuh diri. Tapi saya halangi mas, nggak tau ada setan apa kok bisa kejadiannya begitu. Ya nggak secara sengaja, ya begitulah," sambungnya.
Pada aksinya tersebut, Edi tega membunuh sang istri menggunakan gerinda.
"Saya membunuhnya dengan gerinda mesin mas," ungkap Edi kepada wartawan.
Ketika hendak ditangkap di rumah istri sirinya di Kendal, Jawa Tengah, Edi sempat memberikan perlawanan.
Akhirnya polisi melumpuhkan pelaku dengan menembak kaki Edi menggunakan senjata api.
Untuk proses penyelidikan selanjutnya, Edi kini telah ditahan di Polres Ponorogo.
(*)