Find Us On Social Media :

Alami Kekerasan di Pesantren Selama 4 Hari Berturut-turut, Seorang Santri Tak Sadarkan Diri Hingga Meninggal Dunia

By Atikah Ishmah W, Senin, 18 Februari 2019 | 17:40 WIB

Alami Kekerasan di Pesantren Selama 4 Hari Berturut-turut, Seorang Santri Akhirnya Meninggal Dunia.

Pihak asrama baru mengetahui kejadian ini pada Senin (11/2/2019) dini hari.

Korban lantas dilarikan ke RSUD Padang Panjang dan dirujuk ke RSUP M Djamil Padang di hari yang sama.

Baca Juga : Maksud Hati Mau Kampanye Makan Ikan Kepada Para Santri, Menteri Susi Pudjiastuti Malah Ketagihan Durian Banyuwangi

Keesokan harinya, Selasa (12/2/2019) kasus ini dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Senin nya baru diketahui pihak asrama sehingga hari itu juga korban dibawa ke RSUD Padang Panjang yang akhirnya dirujuk ke RSUP M Djamil Padang. Sementara laporan ke polisi baru dilaksanakan pada Selasa," lanjutnya.

Dari kasus ini, polisi mengamankan barang bukti berupa sepatu dan tangkai sapu yang diduga digunakan pelaku untuk menganiaya korban.

Baca Juga : Menggemaskan, Jan Ethes Kejar-kejaran dengan Paspampres di Atas Panggung Saat Hari Santri Nasional 2018

"Kami menemukan barang bukti berupa sepatu boat dan tangkai sapu yang patah, diduga digunakan untuk melakukan kekerasan terhadap korban," terang Kalbert.

Pelaku pengeroyokan masih saling kenal dengan RA, bahkan teman sekelas korban.