Grid.ID - Kisah seorang remaja bernama Muhammad Faiz Hafizuddin Mohd Izahir (17) ini akan membuat kamu haru dan teringat pada bakti seorang anak pada orangtuanya.
Faiz, seorang santri pondok pesantren di Malaysia, akhirnya tersadar, setelah mengalami koma selama 168 hari.
Kisah Faiz berawal ketika ia mengalami kecelakaan mengerikan di Kampung Telekong, Kuala Krai, Malaysia.
Kecelakaan terjadi pada 2 Juni 2017, atau tepat saat bulan Ramadan lalu.
Hari itu, Faiz bersama 14 orang pelajar dan guru Pesantren Tahfiz Al-Hashimi, menumpang bus.
Bus itu kemudian kehilangan kendali hingga menabrak sebuah rumah.
Sebanyak 7 orang meninggal dunia.
Sementara Faiz, mengalami koma.
( BACA : Viral, Dokter Hebat Dibayar Seikhlasnya, Bacaan Plangnya Bikin Menohok )
Ia mengalami cedera berupa pendarahan dalam kepala dan patah dua tempat di bagian tulang belakang.
Nah, setelah 168 hari, Faiz tersadar pada 17 November 2017 lalu.
Yang mengharukan, adalah kata-kata pertama yang diucapkan oleh Faiz.
Ia hanya mengucapkan 3 kata saja : ''Allah..Umi..Abah''
Ayah Faiz, Mohd Izahar Kassim (49), mengatakan, tiba-tiba saja mereka mendengar anak mereka itu memanggilnya dia dan isterinya, Jahsuriawany Mustapha (45).
"Kami benar-benar bersyukur, karena sudah lama kami sekeluarga menunggu untuk dengar suara Faiz,"
"Awal Julai lalu dia sudah mampu menggerakkan kaki dan tangan, tetapi tiada suara yang keluar dari mulutnya,"
"Walaupun dia belum bisa bicara sempurna dan hanya terdengar bunyi yang perlahan, kami anggap itu sebagai hadiah tidak ternilai,” ujar Izahar.
Izahar mengatakan, sudah lebih dari lima bulan Faiz dirawat di rumah sakit.
Pada hari itu, mereka untuk pertam akalinya mereka mendengar suara Faiz. (*)