Find Us On Social Media :

Waspada Bila Anak Anda Sering Memegang Kepala Saat Bayi, Bisa Jadi Penyakit yang Berbahaya!

By Adrie P. Saputra, Selasa, 21 November 2017 | 21:01 WIB

Bayi sering pegang kepala.

Laporan Wartawan Grid.ID, Adrie P. Saputra

Grid.ID - Bayi ini terus saja menyentuh kepalanya, namun orangtuannya hampir saja mengabaikannya.

Bayi itu imut, terutama dengan pipi chubby lucunya membuat semua orang gemas.

Setiap gerakan yang mereka lakukan sepertinya sangat menggemaskan dan menenagkan hati kita.

Tapi jika bayi anda telah melakukan gerakan ini berulang kali, maka anda harus sedikit khawatir dan mungkin harus mencari bantuan medis, untuk berjaga-jaga. 

(BACA: Curiga Anaknya Sering Sentuh Kepala, Ternyata 2 Minggu Kemudian Si Bayi Mengidap Penyakit Ini)

Dikutip Grid.ID dari World of Buzz, baru-baru ini, pasangan suami istri di China melihat bahwa bayi mereka yang berumur satu tahun bernama An An, sering sekali menyentuh kepalanya.

Awalnya, orang tua mengira itu hanya isyarat normal karena keingintahuan yang murni, setiap bayi pasti memiliki rasa keingintahuan yang tinggi.

Namun, dua minggu kemudian, sang ibu merasa ada yang tidak beres. 

Dia melihat An An masih terus-menerus menyentuh kepalanya dan ekspresi wajahnya tampak sangat sakit saat bayi yang malang itu mengerutkan keningnya.

(BACA: Usai Penantian 13 Tahun Lamanya, Bayi Super Power Muncul di Incredibles 2, Penonton Dibikin Penasaran)

Bertindak atas naluri keibuannya, ibunya tahu ada yang tidak beres dengan bayinya dan membawanya ke dokter anak untuk check-up. 

Setelah dilakukan diagnosis, ternyata An An menderita Otitis Media.

Dikutip Grid.ID dari Alo Dokter, Otitis media adalah infeksi yang terjadi pada telinga bagian tengah, yaitu ruang di belakang gendang telinga yang memiliki tiga tulang kecil dengan fungsi untuk menangkap getaran dan meneruskannya ke telinga bagian dalam.

Semua orang bisa mengalami otitis media, namun kondisi ini lebih umum terjadi pada anak-anak berusia di bawah 10 tahun dan pada bayi berusia 6-15 bulan.

Menurut perkiraan, sekitar 25 persen anak-anak mengalami otitis media sebelum berumur 10 tahun.

(BACA: Pria Ini Kuburkan 10 Ribu Lebih Bayi Dalam 15 Tahun di Puncak Gunung)

Beruntung, dokter tersebut mengatakan bahwa belum terlambat bagi bayi untuk menerima perawatan dan kemungkinan sembuh total cukup tinggi.

Plus, banyak hal bisa jadi jauh lebih buruk jika mereka datang ke dokter lebih lama lagi.

Banyak netizen terkejut saat membaca berita ini terutama orang tua yang baru memiliki anak, karena mereka belum pernah mendengar tentang infeksi ini sebelumnya.

Otitis Media adalah kondisi yang cukup umum di kalangan bayi, balita dan anak-anak.

(BACA: Seorang Balita Mempunyai Penyakit Langka, Kedua Orangtuannya Malah Menghilang dan Meninggalkannya di Rumah Sakit)

Berikut ini adalah tanda dan gejala yang bisa terjadi pada anak-anak:

1. Sering menarik, menggenggam, dan menggaruk telinga.

2. Mengalami demam.

3. Tidak mau makan.

4. Mudah marah atau rewel.

5. Tidak bereaksi dengan suara lirih atau pelan.

6. Susah tidur di malam hari.

Semoga bagi para orangtua yang masih memiliki bayi bisa lebih waspada ya terutama bila anak anda mengalami gejala seperti di atas. (*)