Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni
Grid.ID - Permasalahan datang silih berganti mendatangi salah satu personel BIGBANG, Seungri.
Setelah kabar kekerasan dan narkoba yang menyelimuti klab Burning Sun yang Seungri kelola, kini ia diserang lagi dengan tudingan baru.
Seungri disebut-sebut pernah menawarkan pekerja seks komersial ( PSK) kepada investornya.
Baca Juga : Tanggapi Pernikahan Syahrini-Reino Barack, Kriss Hatta: Kalau Aku sih Udah Pasti Kak Luna Lah!
Baru-baru ini, terungkap beberapa percakapan yang terjadi dalam sebuah ruang obrolan yang terdiri dari (diduga) Seungri, penyanyi "C", Presiden Yoo dari Yoori Holdings, dan Karyawan "Kim".
Percakapan tersebut dikabarkan terjadi empat tahun lalu atau tepatnya pada 2015.
Menurut transkrip obrolan itu, seseorang yang diduga Seungri memerintahkan pegawainya yang bernama Kim untuk menyiapkan kursi utama di Club Arena dan membawa beberapa perempuan sambil menyebut seorang Investor asing berinisial "B".
Baca Juga : Sudah Jatuh Tertimpa Tangga! Reza Bukan Jalani Proses Hukum Narkoba Sekaligus Sidang Cerai
Investor B adalah seorang perempuan, sementara rekannya merupakan laki-laki.
Club Arena adalah klab besar di Gangnam yang diketahui sering dikunjungi Seungri.
Seungri sendiri mendirikan Yoori Holdings pada Maret 2016.
Namun sejak 2015, ia dalam proses mengumpulkan investor dalam dan luar negeri untuk memulai berbagai bisnis.
Baca Juga : Sebelum Jadi Presenter Fenomenal, Feni Rose Pernah Disomasi Cuma Karena Intonasinya Saat Membawakan Acara!
Data dari ruang obrolan itu juga mengungkap, setelah 'Pegawai Kim' diperintahkan oleh Seungri, dia menjawab bahwa telah menyiapkan dua kursi utama dan menambahkan keamanan juga, serta berjanji akan memberi pelayanan dengan baik.
Spekulasi yang muncul bahwa para perempuan itu adalah mereka yang bersedia menawarkan layanan seksual.
Pegawai Kim kemudian memberi informasi lagi, ia sudah menelepon para perempuan itu, namun tak yakin mereka akan "memberi" atau tidak.
Kim juga mengatakan dalam percakapan tersebut, ia sedang mencari harga murah.
Sekitar 40 menit kemudian, Presiden Yoo mengaku sedang mempersiapkan dua perempuan dan meminta Kim membawa mereka ke hotel.
Hal itu lalu direspons oleh 'Pegawai Kim' yang mengkonfirmasi bahwa dua lelaki (investor mereka) menuju ke hotel.
(*)